JAKARTA,BUSERJATIM.COM , 5 Maret 2025 – Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) terus berupaya menangani dampak banjir yang melanda wilayah Jabodetabek dengan mengerahkan ratusan personel serta peralatan SAR. Pada Rabu (5/3), Polri melakukan pemantauan udara menggunakan helikopter untuk meninjau kondisi terkini di berbagai titik banjir, termasuk Bekasi, Jakarta, Tangerang, dan Bogor.
Kepala Korps Kepolisian Perairan dan Udara (Kakorpolairud) Baharkam Polri, Irjen Pol. Yassin Kosasih, menyampaikan bahwa sekitar 200 personel telah dikerahkan di delapan titik terdampak, seperti Perumahan Jatirasa, Jatiasih, Pondok Gede Permai, dan Kebon Pala, Bekasi. Dari hasil pemantauan udara, wilayah Babelan terpantau mengalami banjir cukup parah dengan banyak rumah yang masih terendam.
“Kami turut berempati atas musibah banjir ini, terlebih di bulan suci Ramadan. Saat ini, Babelan menjadi salah satu fokus utama kami karena masih banyak rumah yang terendam dan personel yang bertugas di sana perlu ditambah. Kami akan mengerahkan lebih banyak personel dan peralatan ke lokasi tersebut,” ujar Irjen Pol. Yassin Kosasih.
Polri juga menyiagakan perlengkapan SAR, seperti perahu karet, pelampung, dan alat evakuasi lainnya. Personel dari berbagai satuan, termasuk Korps Brimob, Korps Sabhara, dan Korps Lalu Lintas, turut diterjunkan untuk membantu masyarakat terdampak.
Sementara itu, Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, yang turut melakukan pemantauan udara, menegaskan bahwa Polri telah mengambil langkah-langkah mitigasi sejak awal bencana.
“Kami berempati kepada saudara-saudara kita yang terkena banjir. Sejak kemarin, Kapolri telah menginstruksikan seluruh jajaran untuk turun langsung ke lapangan. Selain evakuasi warga, kami juga memastikan keamanan lingkungan dengan patroli malam oleh Sabhara serta melakukan rekayasa lalu lintas di wilayah terdampak,” jelas Brigjen Pol. Trunoyudo.
Upaya mitigasi terus dilakukan dengan berkolaborasi bersama Kementerian Sosial dan berbagai pemangku kepentingan lainnya. Hingga saat ini, proses evakuasi masih berlangsung, terutama di wilayah-wilayah yang masih tergenang, seperti Babelan. Polri memastikan akan terus memberikan bantuan hingga kondisi kembali normal.