Babinsa Himbau Petani Tidak Menggunakan Jebakan Listrik Untuk Membasmi Hama Tikus.

Madiun – Babinsa Desa Tulungrejo Koramil 0803-02/Madiun Sertu Jainal Arifin melaksanakan Komsos dengan para petani di wilayah binaan, pada Sabtu (3/2/2024). Dalam kesempatan tersebut Sertu Jainal Arifin memberikan himbauan agar petani tidak menggunakan arus listrik untuk membasmi hama tikus.

“Kami minta petani untuk menggunakan metode yang aman salah satu dengan rumah burung hantu (RuBuHa) untuk mengendalikan hama tikus sawah,” kata Sertu Jainal Arifin.

Lebih lanjut Sertu Jainal Arifin mengatakan selain dengan metode rubuha, pembasmian hama tikus juga dapat dilakukan dengan cara fumigasi atau pengemposan dengan menggunakan bahan belerang.

“Fumigasi atau pengemposan juga merupakan salah satu cara efektif untuk membasmi hama tikus. Dengan cara itu, diharapkan tikus bisa dibasmi hingga ke generasi berikutnya,” imbuhnya.

Menurutnya, pengendalian tikus dengan sistem rubuha dan pengemposan dipandang lebih ramah lingkungan dan tidak mengandung bahaya atau resiko kematian seperti penggunaan jebakan tikus listrik.

“Sebisa mungkin kita gugah kesadaran dari warga agar mau mengganti jebakan tikus listrik dengan sistem rubuha dan pengemposan. Pelan-pelan akan terus kita sosialisasikan karena semua ini untuk kebaikan bersama” tandasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *