Madiun – Komandan Kodim 0803/Madiun Letkol Inf Meina Helmi mengikuti apel gelar pasukan gabungan TNI-Polri untuk pengamanan Pemilu 2024 di wilayah Madiun, bertempat di Lapangan Yon C Brimob Polda Jatim jl. Setia Budi Kota Madiun.
“Hal ini bertujuan dalam rangka pengamanan pilpres yang tahapannya sebentar lagi pendaftaran 19 Oktober 2023. Pelaksanaan ini kurang lebih hampir satu tahun dan pelaksanaan akan kita lakukan secara komprehensif,” kata Dandim usai mengikuti apel gelar pasukan, Selasa (17/10/2023)..
Dalam kesempatan tersebut Dandim menegaskan, apel kesiapan TNI-Polri dan komponen bangsa lainnya yang digelar adalah dalam rangka pengamanan Pemilu Tahun 2024.
“Pemilu serentak tahun 2024 merupakan pesta demokrasi Indonesia, karenanya momentum ini harus berjalan dengan sejuk dan damai,” tegasnya.
Guna menciptakan pemilu damai dan menjamin kondusifitas wilayah, penandatanganan deklarasi pemilu damai 2024 pun dilakukan oleh seluruh pihak terkait.
“Suksesnya perhelatan demokrasi ini sangat tergantung kepada semua pihak yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung. Tidak saja anggota partai politik dan masyarakat yang dituntut untuk taat dan patuh pada berbagai ketentuan yang ada, akan tetapi juga pihak penyelenggara Pemilu, yakni KPU, Bawaslu dan DKPP wajib hukumnya menunjukkan kinerja yang objektif dan transparan. Tidak ketinggalan tentunya fungsi dan peran TNI-Polri yang berada di luar lingkup penyelenggara Pemilu, akan tetapi sangat menentukan suksesnya keberlangsungan Pemilu yang dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil,” tandasnya.
Turut hadir dalam apel gelar pasukan tersebut, seluruh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Madiun, bersama Ketua KPU, Ketua Bawaslu, pimpinan ormas dan pihak terkait lainnya.
