Jombang, Buserjatim.com – Bertempat di Dusun Bekel Desa Kepuhkajang Kecamatan Perak Kabupaten Jombang, Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab di dampingi Wakil Bupati Jombang Sumrambah menghadiri panin raya, Selasa (22/3/2022).
Turut Hadir dalam acara panin raya tersebut, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Jombang, Kepala Dinas Pertanian, Pimpinan PT Sinar Makmur Komoditas (SMK) produsen beras merk SUMO yang juga Ketua Persatuan Penggilingan Padi (Perpadi), serta Forkopimcam. Meninjau lahan panin dan menyaksikan langsung panin dengan menggunakan mesin combie, hingga Pengantongan, penimbangan gabah sampai pengangkutan dan transaksi jual beli gabah dari petani ke Asosiasi Komoditas (ASKOM).
Kepala Dinas Pertanian Much. Roni dalam sambutannya mengatakan, panin padi dengan kemitraan hulu hilir perlindungan petani, adalah kegiatan pembelian gabah oleh Asosiasi Komoditas Padi Kabupaten Jombang dengan perusahaan penggilingan padi PT Sinar Makmur Komoditas (SMK). Di panin dengan menggunakan mesin combie dengan keistimewaan panen lebih cepat, gabah langsung di perontok dan langsung masuk karung, terus di timbang dan di beli secara cash oleh Asosiasi Komoditas (Askom) dan kemudian di kirim kepada PT SMK yang Sudah MoU dalam kegiatan perlindungan petani padi Jombang. Ujarnya
Selain pembelian gabah kegiatan kemitraan ini juga menggandeng PT Asuransi Jasindo guna memberi asuransi jaminan usaha tani padi. Seandainya sampai ada kemungkinan hal terburuk atau gagal panin, maka penggantian biaya usaha tani dari PT Jasindo dengan ketentuan dan syarat yang berlaku. Ujarnya
Masih Roni, untuk biaya asuransi sendiri per musim Rp 180 ribu /hektar, 80 persennya di tanggung APBN sedang yang 20 persen di tanggung oleh Perpadi PT SMK. Petani yang tergabung dalam kemitraan hulu hilir perlindungan petani ini kurang lebih ada 1979 anggota, dari 8 kecamatan dan 33 Poktan. Dari panen padi hasil budidaya tersebut dapat di jual ke Asosiasi Komoditas Padi untuk kemudian di kirim ke PT SMK. Ujar Kadis
Sementara itu di tempat yang sama, Bupati Jombang HJ. Mundjidah Wahab mengatakan, apa yang telah dilakukan Dinas Pertanian bersama Poktan Gapoktan ini merupakan inovasi yang luar biasa, panin menggunakan teknologi tepat guna. Ujarnya
Lanjut Bupati, khususnya kelompok tani Desa Kepuhkajang senantiasa mengembangkan ilmu yang telah dimiliki serta menerapkan teknologi tepat guna melaluhi para penyuluh pertanian. Semoga ke depannya setiap desa punya alat panin mesin combie ini, sehingga proses panin waktunya cepat, sehingga anak anak muda juga tertarik untuk menekuni dunia pertanian ini seiring teknologi yang terus berkembang. Pungkas Bupati.
Pras