Jelang Tradisi Nyadran, Babinsa Bantu Warga Pasang Paving di Halaman Punden.

Madiun – Tradisi bersih desa atau yang lebih akrab dikenal dengan istilah nyadran oleh masyarakat Jawa merupakan bentuk sedekah bumi atau rasa syukur yang sudah dilakukan turun-temurun untuk menjunjung tinggi nilai luhur dan adat istiadat peninggalan leluhur yang perlu dilestarikan.

Momen tersebut disambut dengan suka cita oleh masyarakat Desa Kedungmaron, Kec. Pilangkenceng, Kab. Madiun, dengan melakukan kerja bakti pemasangan paving blok dan pembersihan di halaman punden yang akan di gunakan untuk perayaan bersih desa.

“Kegiatan bersih desa atau nyadran dilakukan sebagai ungkapan rasa syukur kepada sang pencipta, serta sebagai sarana berdoa bersama, mendoakan arwah leluhur yang babat tanah Desa,” kata Serda Eriyas Mulyono disela kegiatan kerjabakti pada Minggu (27/8/2023).

Yang terpenting, Lanjutnya, bahwa kehadiran Babinsa di tengah-tengah masyarakat ini juga merupakan wujud kemanunggalan TNI-Rakyat dalam menciptakan rasa aman bagi warga di wilayah binaan.

Ia juga menyampaikan kegiatan karya bakti pemasangan paving ini selain untuk mempererat tali silaturahmi antara TNI dengan masyarakat, juga bertujuan untuk menumbuhkan semangat gotong-royong di masyarakat.

“Selain untuk melestarikan kearifan budaya lokal dengan melaksanakan gotong royong, kami memanfaatkan momen tersebut untuk melaksanakan komunikasi sosial dengan masyarakat terkait pentingnya menjaga kondusifitas wilayah,” tandasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *