Atasi Stunting, Babinsa Koramil 0801/08 Tulakan Salurkan Bantuan Tambahan Nutrisi Dari Kasad

Pacitan BUSERJATIM.COM- Upaya penanganan Stunting pada anak di wilayah Kab. Pacitan terus dilakukan oleh Kodim 0801/Pacitan beserta Koramil jajaran, dengan menggandeng berbagai pihak untuk bersinergi dan berkolaborasi agar  dalam pelaksanaannya dapat berjalan maksimal dan tepat sasaran. 

Ada beragam metode yang telah dilakukan, guna menekan angka stunting di wilayah, mulai dari penyuluhan dan sosialisasi, pengecekan Ibu hamil, pemberian gizi dan vitamin bagi balita, pemberian makanan tambahan di sekolah-sekolah, hingga memberikan dukungan dan bantuan kepada anak-anak yang mengalami kasus Stunting ataupun berpotensi Stunting.

Dengan dikukuhkannya Bapak Kasad Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurrachman, S.E., M.M., sebagai Duta Bapak Asuh Anak Stunting Indonesia, oleh Kepala BKKBN Hasto Wardoyo pada Acara Hari Keluarga Nasional (Harganas) di Sleman Yokyakarta, pada Juni 2022 lalu, maka TNI AD juga mengambil peran penting dalam penanganan kasus Stunting di berbagai seluruh wilayah Indonesia

Untuk itu, jajaran TNI AD semakin masif melakukan monitoring kasus stunting di wilayah melalui Satuan Komando Kewilayahan masing-masing. Hal ini dilakukan demi tercapainya penurunan angka Stunting sesuai yang diprogramkan Pemerintah. Tak terkecuali Kodim 0801/Pacitan juga melakukan upaya dan langkah serupa sesuai yang diinstruksikan oleh bapak Kasad.

Pada kesempatan ini, Babinsa Koramil 0801/08 Tulakan mendistribusikan bantuan dari Kasad berupa pemberian Nutrisi untuk anak stunting, atas nama Aditya Irfanul Andin dan Quinsa Ambarawati yang beralamat di Dusun Wonokeso dan Krajan Desa Losari Kec. Tulakan Kab. Pacitan, Rabu (01/03/2023).

Secara terpisah, Komandan Komandan Kodim 0801/Pacitan  Letkol Inf. Roliyanto S.I.P.,M.I.P, menyampaikan, bahwa penyaluran bantuan berupa tambahan nutrisi tersebut sebagai bentuk perhatian dari Bapak Kasad dalam rangka mengatasi kasus stunting pada anak akibat kurangnya asupan gizi dalam waktu cukup lama. 

“Bantuan tambahan nutrisi dari Kasad ini merupakan salah satu upaya dalam menuntaskan kasus anak yang beresiko Stunting, sehingga diharapkan ini dapat bermanfaat untuk membantu kebutuhan asupan gizi bagi balita agar tumbuh kembang secara normal”, kata Dandim saat dikonfirmasi awak media.

Kemudian sebagai upaya pencegahan Stunting, beliau juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat, agar memberikan anak imunisasi untuk sistem kekebalan tubuhnya serta senantiasa diimbangi dengan makanan yang bergizi. 

“Untuk menjaga kekebalan tubuh berikan anak imunisasi.Selain itu, bagi anak-anak dalam masa pertumbuhan perlu adanya gizi yang seimbang, yaitu dianjurkan memperbanyak makanan yang mengandung sumber protein, disamping juga harus mengonsumsi buah dan sayur”, jelas Dandim. 

Stunting merupakan ancaman utama terhadap kualitas manusia dan kemampuan daya saing bangsa.Hal ini dikarenakan anak yang mengalami Stunting, bukan hanya terganggu pertumbuhan fisiknya saja, melainkan juga terganggu perkembangan otaknya, dimana akan sangat mempengaruhi kemampuan dan prestasi di sekolah, produktivitas dan kreativitas di usia-usia produktif.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *