Banjir Rob Rendam Desa Eretan Kulon Indramayu , Polisi dan TNI Serta BPBD Bantu Evakuasi Warga

 

Indramayu – Bencana banjir rob kembali melanda Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, akibat peningkatan debit air laut yang dipicu oleh curah hujan tinggi dalam beberapa hari terakhir, Rabu (29/1/2025).

Banjir rob ini merendam sejumlah rumah warga dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Menyikapi kondisi tersebut, kepolisian bersama TNI dan BPBD segera turun ke lokasi untuk membantu evakuasi warga terdampak, terutama lansia, anak-anak, dan kelompok rentan lainnya.

Selain melakukan evakuasi, polisi juga menyalurkan bantuan makanan ringan kepada warga sebagai bentuk kepedulian guna meringankan beban mereka.

Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo, melalui Kapolsek Kandanghaur, AKP Surahmat, mengungkapkan bahwa banjir terjadi sejak pukul 06.00 WIB di wilayah Blok Kebon Satu, RT 02 RW 06, Desa Eretan Kulon.

“Hujan yang terus-menerus belum berhenti hingga saat ini, menyebabkan air laut naik dan menerjang permukiman warga,” ujar AKP Surahmat.

Ia juga menyebutkan bahwa terdapat dua titik tanggul atau breakwater yang jebol akibat kuatnya ombak dan air rob.

Hingga saat ini, tercatat tujuh rumah mengalami kerusakan akibat banjir.

Petugas juga telah mengevakuasi sekitar 50 kepala keluarga (KK) ke kantor desa, sementara 72 KK lainnya mengungsi ke tempat yang lebih aman.

“Alhamdulillah, untuk saat ini tidak ada korban jiwa,” tambahnya.

Sebagai tindak lanjut, pihak kepolisian akan terus berkoordinasi dengan BPBD dan Koramil untuk membantu warga terdampak serta mengantisipasi potensi banjir susulan.

Petugas dari Polres Indramayu juga telah berada di lokasi untuk mendukung proses evakuasi dan penanganan bencana.

“Masyarakat diimbau tetap waspada dan segera melaporkan kondisi darurat kepada pihak berwenang guna mendapatkan bantuan lebih lanjut,” ungkap AKP Surahmat.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *