Indramayu – Menjelang Pilkada serentak 2024, Polri gencar melakukan berbagai upaya untuk menciptakan situasi yang aman dan tertib di masyarakat.
Salah satu langkah yang diambil adalah dengan melaksanakan cooling system, sebuah strategi untuk menjaga dan mencegah terjadinya gangguan kamtibmas di wilayah hukum Polsek Sliyeg, Kabupaten Indramayu. Selasa (19/11/2024)
Bhabinkamtibmas Polsek Sliyeg, Bripka Somala, turut berperan aktif dalam menjaga kondusifitas tersebut melalui kegiatan sambang silaturahmi kamtibmas di Desa Sleman, Kecamatan Sliyeg.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan komunikasi antara kepolisian dan masyarakat serta mengedukasi warga terkait pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban menjelang Pilkada.
Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo, melalui Kapolsek Sliyeg, AKP Sutrisno, menjelaskan bahwa cooling system merupakan upaya preventif yang melibatkan berbagai unsur dan komponen masyarakat.
“Dengan melibatkan tokoh masyarakat, perangkat desa, serta unsur lainnya, kami berharap dapat menciptakan kondisi yang lebih aman dan mencegah potensi gangguan kamtibmas. Ini adalah bagian dari upaya kami untuk memastikan Pilkada serentak 2024 berlangsung aman, dan damai,” ujar AKP Sutrisno didampingi Kasi Humas Polres Indramayu, IPTU Junata.
Dalam kesempatan tersebut, Bripka Somala juga mengajak warga untuk berbicara langsung, mendengarkan keluhan, masukan, serta kritik yang disampaikan masyarakat.
Dialog seperti ini sangat penting dalam membangun hubungan yang lebih baik antara kepolisian dan masyarakat, sekaligus sebagai wadah untuk menampung aspirasi warga terkait isu-isu yang berkaitan dengan kamtibmas.
Bripka Somala menyampaikan bahwa dengan melibatkan masyarakat dalam upaya cooling system, Polri dapat lebih mudah mendeteksi potensi gangguan sejak dini dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang lebih tepat.
“Langkah ini juga sebagai wujud komitmen Polri, khususnya Polres Indramayu, dalam menjaga situasi kamtibmas yang aman dan kondusif menjelang Pilkada,” tambahnya.
Kapolsek berharap, dengan adanya upaya ini, masyarakat dapat lebih merasa aman dan nyaman dalam menjalani aktivitas sehari-hari, serta terhindar dari pengaruh berita atau provokasi yang bisa mengganggu ketertiban jelang Pilkada.