Pelukis Berbakat, Lelang Lukisan buat Donasi Korban Erupsi Gunung Semeru dan Bantuan Kemasyarakatan

BOYOLALI, BUSERJATIM.COM-
Lukisan semar Ki Djoko yang terbuat dari arang dan serbuk kopi akan dilelang untuk umum.

Pada umumnya pelukis pelukis dalam melukis itu memakai bahan pewarna dari cat minyak, cat air, akrilik, ataupun crayon, namun sang maestro pelukis wayang kelahiran tahun 1954 dari dukuh p
Pelang Bade, Klego, Boyolali, Ki Djoko yang penuh kreatifitas dan inovasi terus bereksperimen.

Awalnya Ki Djoko pelukis serba bisa ini tatkala melihat sebuah dandang terpanjang di dapurnya bekas untuk memasak dan merebus mie ayam istrinya yang jualan mie ayam bakso, daripada tidak terpakai lagi serta setiap pagi ki djoko minum kopi masih banyak tersisa ampas kopinya, ki joko pelukis yang serba bisa ini mempunyai ide gagasan alangkah baiknya untuk mencoba langes (angus) dandang yang hitam serta ampas kopi tersebut untuk melukis.

Terciptanya lukisan wajah tokoh  Punokawan Semar yang terselimuti awan dan terlihat sedang meniup virus covid 19 ini menggambarkan untuk menangkal serta membuang jauh-jauh virus corona yang telah merambah dunia, khususnya bumi Indonesia.

Lukisan ini diberi judul “Kyai Semar membasmi virus corona” dengan harapan lewat lukisan ini pandemi covid 19 segera berakhir ucap Ki Djoko saat dijumpai di sanggarnya kemarin.

Meski bahan yang digunakan sederhana namun lukisan “Semar membasmi corona” ini memiliki nilai artistik yang tinggi dan mengandung filosofi yang cukup mengena di tengah pandemi covid 19.

Rencananya dengan ridho Allah SWT, lukisan semar tersebut akan dilelang untuk umum dan hasilnya akan di donasikan atau disumbangkan kepada rakyat terkena bencana erupsi gunung semeru kabupaten Lumajang Jawa Timur, serta dibagikan kepada pedagang pedagang kecil dan untuk membangun sanggar seni rupa miliknya, serta bagi yang terdampak virus corona.

Lelang terbuka secara umum dengan diberi harga 200 juta rupiah silahkan menawar secara online dengan nomor WA 082339178129. Memang Ki Djoko terkenal sebagai pelukis semar yang pernah mendapat “Piagam Penghargaan dari Muri’ atau Museum Rekor Indonesia sebanyak 3 kali”, sebagai pelukis yang mengadakan pameran lukisan wajah semar terbanyak.
Tetap Selalu Menjaga Prokes 5 M.(Hary77-Team-Red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *