TNI-Polri, Dishub, Pol PP dan Dinas Kesehatan bersinergi melakukan pengamanan pada malam 1 Muharram /1 Suro
MAGETAN,BUSERJATIM.COM-mulai Senin (9/8/2021) pukul 20.00 WIB ditandai dengan apel kesiapan pengamanan. Pengamanan akan dilakukan selama 24 jam untuk memastikan warga perguruan pencak silat mematuhi instruksi pimpinan masing-masing yakni tidak melakukan kegiatan tradisi suroan atau Suran agung..
“Pengamanan kita lakukan sebagai bentuk antisipasi, saudara-saudara kita khususnya yang punya tradisi melaksanakan suroan ataupun Suran agung untuk mematuhi instruksi pimpinan mereka, yaitu tidak ada kegiatan di malam ini.
Pola pengamanan kita lakukan 1×24 jam, personil yang tergelar malam ini bertugas sampai 08.00 WIB kemudian pukul 08.00 WIB besok silakan melanjutkan sampai 20.00 WIB,” papar Waka Polres Kompol Suhono dalam apel, Senin (9/8/2021) malam.
Strategi pengamanan dilakukan dengan penyekatan dan mobile. Adapun penyekatan dilakukan di titik-titik perbatasan utamanya menuju arah kota Madiun, lokasi makam para pendiri beberapa perguruan pencak silat besar.
“Kita bagi tugas, yang mobile tetap melakukan mobile. Sedangkan yang penyekatan akan terbagi di sekitaran makam dan dibeberapa titik, di perbatasan Maospati-Madiun, Madiun-Madigondo, dan Cemoro Sewu Perbatasan Wonogiri.
Jika ada Rombongan yang tidak punya tujuan kita kembalikan ke darimana dia datang,” lanjutnya.
Pengamanan bertujuan untuk mengurangi kerumunan massa dalam jumlah besar yang dapat menjadi sarana penyebaran virus covid-19 dan berpotensi menjadi klaster baru. Terlebih saat ini pemerintah masih menetapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4.
Sumber : Humas
Jurnalis : Alex