BOGOR, BUSERJATIM.COM-(16/03/2025) – Presiden Prabowo Subianto menggelar rapat terbatas bersama sejumlah menteri Kabinet Merah Putih di Hambalang, Kabupaten Bogor, untuk membahas percepatan hilirisasi nasional di berbagai sektor strategis. Langkah ini diharapkan dapat membuka ratusan ribu hingga jutaan lapangan kerja, sekaligus mempercepat transformasi ekonomi Indonesia.
Rapat ini juga menindaklanjuti keputusan Presiden terkait implementasi 21 proyek hilirisasi prioritas. Presiden Prabowo memberikan arahan agar proyek-proyek tersebut:
✅ Mengutamakan serapan tenaga kerja, dengan mengombinasikan teknologi dan sistem padat karya.
✅ Memprioritaskan industri substitusi impor, guna meningkatkan kemandirian ekonomi nasional.
✅ Menyebarkan investasi hilirisasi secara merata di seluruh Indonesia, agar pertumbuhan ekonomi tidak hanya terkonsentrasi di satu wilayah.
“Hilirisasi harus memberikan manfaat maksimal bagi rakyat Indonesia, baik dalam bentuk lapangan kerja maupun peningkatan nilai tambah industri nasional,” tegas Presiden Prabowo dalam rapat tersebut.
Pemerintah juga akan mengawal regulasi dan kebijakan yang mendukung keberlanjutan proyek hilirisasi, termasuk insentif bagi investor yang berkomitmen terhadap transfer teknologi dan penciptaan tenaga kerja lokal.
Dengan langkah konkret ini, pemerintah berharap ekonomi Indonesia semakin kuat dan mandiri, serta mampu bersaing di pasar global.