Majalengka, – Dalam rangka meningkatkan kesadaran tentang pencegahan stunting dan pentingnya ketersediaan nomor darurat, Sidokkes Polres Majalengka menggelar kegiatan sosialisasi di Sekolah TK Budi Asih VII, Desa Tajur, Kecamatan Cigasong, Kabupaten Majalengka.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan informasi yang bermanfaat bagi masyarakat sekaligus memperkenalkan nomor darurat 110 dari Polres Majalengka.
Pada hari Rabu (16/8/2023), Sidokkes Polres Majalengka memimpin kegiatan sosialisasi yang dihadiri oleh masyarakat yang sedang menunggu anak-anaknya di TK Budi Asih VII. Ps Kasidokkes Polres Majalengka, Aipda Ade Indra Safari, S.Kep, beserta staf Sidokkes hadir untuk memberikan edukasi tentang pencegahan stunting kepada para orang tua.
Dalam sosialisasi ini, para orang tua diberikan informasi penting tentang stunting, yakni pertumbuhan fisik dan mental yang terhambat akibat kurang gizi. Edukasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang dan perawatan anak-anak sejak dini agar terhindar dari kondisi stunting.
Selain itu, dalam kegiatan ini juga disampaikan sosialisasi mengenai nomor darurat 110 yang dapat dihubungi dalam situasi darurat dan kebutuhan bantuan dari pihak kepolisian. Nomor darurat ini memiliki peran penting dalam memberikan respons cepat dan bantuan yang diperlukan masyarakat.
Ps Kasidokkes Polres Majalengka, Aipda Ade Indra Safari, S.Kep, menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi ini merupakan upaya untuk memberikan informasi yang relevan kepada masyarakat. “Kami ingin membantu meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pencegahan stunting serta memberikan akses informasi yang mudah melalui nomor darurat 110,” ujar Aipda Ade Indra Safari.
Kapolres Majalengka, AKBP Indra Novianto, S.I.K., M.Si, juga memberikan apresiasi terhadap kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh Sidokkes Polres Majalengka. “Edukasi mengenai pencegahan stunting dan sosialisasi nomor darurat adalah langkah penting dalam mendukung kesejahteraan masyarakat. Semoga melalui kegiatan ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya peran preventif dalam menjaga kesehatan dan keamanan,” ujar AKBP Indra Novianto.
Dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami pentingnya pencegahan stunting dan juga memiliki pengetahuan mengenai nomor darurat 110 sebagai sarana dalam situasi darurat.
