Jombang, Buserjatim.com –
RAKORDA I Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN), Rabu (12/1/2022) di laksanakan di Kantor sekretariat DPD PAN Jalan Raya Losari Desa Kedungpapar Kecamatan Sumobito Kabupaten Jombang, acara tersebut di mulai jam 08.00 Wib.
Dalam acara Rakorda ini di hadiri oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Jombang, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) dan Dewan Pmpinan Ranting (DPRT) Se- Kabupaten Jombang.
RAKORDA I ini di laksanakan serentak dan secara Virtual. DPD – DPD PAN seluruh Indonesia, RAKORDA kali ini bertujuan untuk meningkatkan komitmen target DPD PAN Jombang untuk menghadapi persiapan Pemilu tahun 2024.
Agenda utama DPD dan DPC PAN Se-Kabupaten Jombang juga mengadakan Sharing Hearing untuk meningkatkan secara umum terutama kajian kajian isu politik Jombang terkini.
Juga di adakan Forum Disscusion Grup ( FGD) dan di laksanakan Dialogis DPD dan DPC Se-kabupaten Jombang antar pengurus, yang bertujuan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai kader Partai karena kita semua di tuntut untuk meningkatkan kreativitas, inovatif sebagai kader partai.
Muhammad Ramlan SE Ketua Badan Pemenangan Pemilu ( Bapilu) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) menjelaskan, kita sebagai Kader di tuntut untuk meningkatkan Kapasitas diri
agar tercapainya tujuan satu Dapil Satu Kursi sehingga terwujudnya
Jombang berbasis PAN. Ujarnya
H. Dukha sebagai Ketua DPD PAN dan juga anggota DPRD Komisi C Jombang itu mengatakan, ketika membriping kadernya perlu di garis bawahi bahwa Partai Amanat Nasional (PAN) ketika deklarasi tidak ber azaskan Partai Agama Islam, tetapi Nasionalis dan
Religius, sebab Indonesia itu majemuk beraneka ragam dari Agama, Suku, Ras dan Aliran Kepercayaan.
Lanjut H. Dukha, sekarang jangan heran bila ada Istiqosha’ Tahlil dan bersholawat Tiba’iyah dan lain- lain jangan di salahkan karena Partai Amanat Nasional (PAN) bukan ber azaskan Islam tetapi Nasionalis dan Religius itulah sebabnya bisa menampung dari segala elemen masyarakat yang ada di Indonesia.
Saatnya para Kader berani menyampaikan kebenaran kepada semua elemen warga masyarakat untuk membaur, menciptakan kerja sama dan bersinergisitas kepada warga masyarakat itu yang lebih penting.
Pepatah mengatakan “tak kenal maka tak sayang” maka dari itu Kader harus kerja keras dan maksimal dengan landasan keyakinan, percaya diri pasti bisa.
Kader militan (PAN) di tuntut untuk merekut umat yang sebanyak- banyaknya untuk mencapai tujuan, bila kader ada kemauan pasti ada jalan, tapi dengan niat, keseriusan dan percaya diri, yakin pasti bisa tercapai target pemilu di tahun 2024, satu Dapil satu kursi, baru Jombang berbasis PAN. Pungkas nya
Pras