Pacitan BISERJATIM.COM- Dalam rangka gelaran kompetisi sepak bola Liga Santri memperebutkan Piala Kasad 2022 sudah memasuki grand final yang dilaksanakan di stadion Pacitan.
Diantara 8 tim kesebelasan yang berlaga di ajang kompetisi Liga Santri Piala Kasad 2022, tinggal menyisakan dua tim yang maju ke final, yaitu Nurudholam FC dan Al Fatah Kikil.
Sejak menit awal peluit dibunyikan, tim Nurudholam FC tampil apik menguasai jalannya pertandingan, dengan memainkan umpan-umpan pendek yang akurat.
Tim Al Fatah Kikil juga tidak mau kalah, mereka menampilkan permainan dengan kerjasama tim yang solid, sesekali melakukan serangan balik.
Berkat penampilan yang baik dan kerjasama tim yang kompak, tim Nurudholam FC melakukan serangan bertubi-tubi ke mulut gawang tim lawan hingga membuahkan hasil dengan keunggulan 3-0 atas tim lawan pada babak pertama.
Awal babak kedua tim Al Fatah Kikil melakukan pergantian pemain untuk mengubah strategi dalam mengimbangi permainan tim lawan, hingga membuahkan hasil, dengan memasukan 1 gol ke gawang lawan menjadi 3-1.
Setelah kemasukan 1 gol dari tim lawan, tim Nurudholam FC melakukan beberapa pergantian pemain, dan hasilnya mereka tampil menggila dengan menambah keunggulan 3 gol atas tim lawan, hingga mengubah skor menjadi 6-1.
Atas kemenangan tersebut tim Nurudholam FC memastikan diri menjadi juara kompetisi Piala Kasad Liga Santri PSSI Tahun 2022 di tingkat Kab. Pacitan, yang nantinya mewakili Kab. Pacitan untuk tampil maju di tingkat Korem 081/Dsj di Madiun.
Saat dikonfirmasi awak media Komandan Kodim 0801/Pacitan Letkol Kav Ibnu Khazim S.I.P., M.Si melalui Kepala Staf Kodim 0801/Pacitan Mayor Inf Slamet Riyadi menyampaikan bahwa upacara penutupan serta penyerahan piala dalam rangka kompetisi Piala Kasad Liga Santri PSSI Tahun 2022 di Stadion Kab. Pacitan ini merupakan rangkaian perhelatan sepak bola Piala Kasad Liga Santri PSSI Tahun 2022. Jumat, (01/07/2022).
“Alkhamdulillah acara grand final dan Upacara penutupan pagelaran kompetisi Piala Kasad Liga Santri PSSI Tahun 2022 di Kab. Pacitan, dalam hal ini Kodim 0801/Pacitan sebagai penyelenggara sangat meriah”, ucap Kasdim.
“Dalam setiap pertandingan pasti ada yang kalah dan ada yang menang. Kekalahan merupakan hal yang lumprah dalam suatu pertandingan”, tutur Kasdim.
“Suatu kekalahan agar dijadikan pelajaran untuk meningkatkan kemampuan teknik dan taktik serta fisik dalam menghadapi pertandingan yang akan datang”, ujar Kasdim.
“Kemenengan merupakan hasil yang di petik dari buah kesabaran, ketekunan serta kerja keras tim yang solid dalam suatu pertandingan”, jelas Kasdim.
“Saya berharap kepada tim yang belum beruntung, agar lebih giat lagi berlatih dalam meningkatkan kemampuan.Tetap semangat jangan mudah menyerah demi meraih kemenangan”, pungkas Kasdim.
