Indramayu – Polsek Patrol, jajaran Polres Indramayu Polda Jabar dengan tekad kuat untuk meningkatkan kesadaran akan keselamatan lalu lintas, menggelar kegiatan Dikmas Lantas yang khusus ditujukan kepada pelajar usia dini atau TK. Kamis (14/9/2023)
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mendukung Operasi Zebra Lodaya Tahun 2023.
Kegiatan Dikmas Lantas ini berlangsung di Mako Polsek Patrol dan melibatkan anak-anak TK sebagai sasaran utama.
Kapolres Indramayu, AKBP M. Fahri Siregar melalui Kapolsek Patrol, AKP H. Saripudin, menyatakan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman awal tentang aturan lalu lintas dan keselamatan di jalan kepada anak-anak usia dini.
“Kami ingin menciptakan kesadaran akan pentingnya keselamatan lalu lintas sejak usia dini. Anak-anak adalah generasi masa depan, dan kami ingin mereka tumbuh dengan pemahaman yang baik tentang bagaimana berlalu lintas dengan aman,” ujar AKP H. Saripudin.
Dalam kegiatan ini, anak-anak TK diberikan penyuluhan mengenai aturan-aturan dasar berlalu lintas, penggunaan trotoar, pentingnya mengenakan helm sepeda atau sepeda motor, serta peran pejalan kaki di jalan raya. Para petugas lalu lintas dari Polsek Patrol dengan sabar menjelaskan konsep-konsep ini kepada anak-anak dengan bahasa yang mudah dipahami.
Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada anak-anak tentang pentingnya menghormati petugas lalu lintas dan mematuhi aturan-aturan yang berlaku di jalan raya.
Kapolsek AKP H. Saripudin menegaskan bahwa kegiatan Dikmas Lantas ini merupakan bagian dari upaya Polsek Patrol dalam mendukung Operasi Zebra Lodaya Tahun 2023, yang bertujuan untuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polsek Patrol.
“Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif dalam menciptakan lingkungan lalu lintas yang lebih aman dan tertib. Keselamatan adalah tanggung jawab bersama, dan melibatkan anak-anak usia dini adalah langkah awal yang baik,” tambahnya.
Kegiatan Dikmas Lantas ini mendapat apresiasi positif dari para orang tua anak-anak TK yang turut serta dalam kegiatan tersebut. Mereka menganggapnya sebagai langkah proaktif untuk mengajarkan keselamatan kepada anak-anak sejak dini, sehingga generasi muda dapat tumbuh menjadi pengguna jalan yang bertanggung jawab dan peduli akan keselamatan bersama.