Polsek Gabuswetan dan Tenaga Kesehatan Bersinergi Tangani Stunting pada Anak dan Balita

Indramayu – Bhabinkamtibmas Polsek Gabuswetan jajaran Polres Indramayu Polda Jabar turut serta dalam pendampingan kegiatan pendataan anak/balita penderita stunting di Desa Sekarmulya, Kecamatan Indramayu. Selasa (25/6/2024).

Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk melakukan deteksi dini terhadap gangguan pertumbuhan pada balita, mengetahui status pertumbuhan balita secara menyeluruh, memberikan penyuluhan gizi kepada balita, dan melakukan upaya pencegahan terhadap balita stunting.

Dalam kegiatan ini, juga dilakukan pemberian berbagai bantuan seperti PMT (Pemberian Makanan Tambahan), Vitamin A untuk balita, susu, vitamin, dan tablet untuk balita stunting, serta susu untuk ibu hamil. Semua upaya ini bertujuan untuk mewujudkan pertumbuhan generasi penerus bangsa yang sehat dan berkualitas.

Kapolres Indramayu, AKBP M. Fahri Siregar melalui Kapolsek Gabuswetan, AKP Agus Kristiana, menyatakan pentingnya kegiatan ini dalam meningkatkan kesehatan generasi muda.

“Kegiatan pendataan anak/balita penderita stunting di Desa Sekarmulya ini sangat penting untuk mendeteksi dini gangguan pertumbuhan pada balita, memberikan pemahaman kepada orang tua tentang pentingnya gizi seimbang, dan melakukan upaya pencegahan terhadap stunting,” ujar AKP Agus Kristiana didampingi Kasi Humas Polres Indramayu, Iptu Junata.

Dalam pendampingan kegiatan ini, Bhabinkamtibmas Polsek Gabuswetan memberikan dukungan penuh dengan turut serta dalam proses pendataan dan memberikan informasi kepada masyarakat terkait pentingnya menjaga kesehatan anak sejak dini.

“Bhabinkamtibmas kami memberikan pendampingan dan informasi kepada masyarakat mengenai pentingnya asupan gizi yang seimbang bagi anak/balita, serta cara-cara untuk mencegah stunting,” tambah AKP Agus Kristiana.

Kegiatan pendataan anak/balita penderita stunting ini juga diikuti oleh tenaga kesehatan yang memberikan layanan kesehatan secara langsung kepada anak/balita dan ibu hamil. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa setiap anak mendapatkan perawatan dan asupan gizi yang sesuai dengan kebutuhannya.

“Kami berharap melalui kegiatan ini, dapat terdeteksi dini gangguan pertumbuhan pada balita, serta memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat tentang pentingnya peran gizi dalam pertumbuhan anak. Semua ini demi mewujudkan generasi penerus bangsa yang sehat dan berkualitas,” tutup AKP Agus Kristiana.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *