Nyawa Wisatawan Tak Tertolong Saat Pingsan Di Gunung Kemukus, Sragen, Jawa Tengah.

 

BUSERJATIM.COM GROUP-Sragen,12 Januari 2024.Pada hari Kamis malam  diketahui sekira pukul 21.45 WIB, telah meninggal dunia seorang Laki-laki diduga akibat mempunyai riwayat penyakit jantung, di Obyek Wisata Gunung Kemukus, tepatnya Dk. Gunungsari, Rt 34/-, Ds Pendem, Kec Sumberlawang, Kab Sragen.

Bacaan Lainnya

Korban bernama Drs. WISNU KUNCORO, 59 tahun, laki-laki, Islam, Pns, Alamat : JL.KH Hasan Genggong, Rt. 004/006, Kel. Sukoharjo, Kec.Kanigaran, Kota Probolinggo, Nik : 3574041203640002.

Kronologi kejadian sebagai berikut, saksi 1 melihat korban berjalan dari arah utara kearah selatan jalan dekat makam Pangeran Samodra, kemudian korban terjatuh dan pingsan, kemudian saksi 1 mendekati korban dan mencoba menolong, tetapi korban tetap tidak sadar, selanjutnya saksi 1 meminta tolong kepada saksi 2 agar memberitahu kejadian tersebut kepada saksi pelapor, saat itu juga saksi pelapor mengecek denyut nadi dan masih berdetak, namun tubuh korban sudah lemas, selanjutnya saksi pelapor menghubungi petugas Polsek Sumberlawang yang patroli di obyek wisata gunung kemukus dengan maksud untuk membawa korban ke puskesmas, namun dalam perjalanan nyawa korban tidak tertolong.

Adapun untuk saksi sendiri bernama 1. Sdr. TURIMANTO 44 tahun, Laki-laki, Islam, Swasta (pedagang bakso), Alamat : Dk. Lemah putih, Rt. 01/-, Ds. Geneng, Kec. Miri, Kab. Sragen, Nik : 3314140705790002.
2. Sdr. DARTO 63 tahun, Laki-laki, Islam, Petani, Alamat : Dk. Senalan, Rt. 22/-, Ds. Pendem, Kec. Sumberlawang, Kab. Sragen, Nik : 3314150101600006.

Dan untuk saksi pelapor sendiri bernama Sdr TOSIRUN 56 tahun, Islam,Dk Gunungsari, RT 34, Pendem, Sumberlawang,Sragen.NIK 3210160505670021 no telfon 085314421872

Kapolsek Sumberlawang AKP SUDARMAJI S.H membenarkan ada kejadian wisatawan pingsan di Gunung Kemukus dan meninggal dunia di dalam perjalanan menuju ke puskesmas saat di konfirmasi awak media fakta88 lewat percakapan WA.

Dari hasil olah tkp dan pemeriksaan medis yang dipimpin oleh dr. NOVA ADI PRASETYA bersama team Inavis Polres Sragen tidak diketemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, dan setelah dilakukan pengecekan ditemukan obat sakit jantung 1 (satu) strip jenis isosorbide denitrade dan obat herbal 4 (empat) kapsul diduga jenis obat kuat didalam tas slempang milik korban, adapun hasil pemeriksaan korban meninggal akibat serangan jantung.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *