.PULAU PANGGUNG,
TANGGAMUS,
GARDAPUBLIK,COM
Tembang-tembang lawas malaysia sebagai pilihan lagu yang di nyanyikan oleh beberapa jurnalis sambil menghirup udara malam ditemani kopi gula aren di Suraw bung purkon Selasa, 11/07/23.
Erllangga Kabiro media lacak berita, penuh dengan penghayatan saat membawakan lagu buih menjadi permadani, salah satu lagu Malaysia yang kala itu cukup pupuler.
Menurutnya, lagu yang berjudul buih menjadi permadani mengingatkannya di masa lalu sehingga ia selalu membawakannya ketika bernyanyi.
” Lagu buih menjadi permadani penuh dengan kenangan, setiap saya menyanyikan lagu itu selalu teringat kala saya masih bujang, saya sangat menyukai lagu itu saya sangat suka ,” imbuhnya.
Di tempat yang sama, Edius Efendi Kabiro media libas.id yang sudah lebih dulu bernyanyi di Suraw bung purkon, ia juga terus mengimbangi melatih suara emasnya, suasana malam yang indah membuat para jurnalis di kabupaten Tanggamus tersebut bernyanyi bersama dan bergembira.
Tembang tembang lawas malaysia terus di nyanyikan oleh kawan-kawan jurnalis sembari tertawa mengingat waktu waktu mereka masih sering main bersama dan berkumpul.
Lagu Slam berjudul gerimis mengundang semakin menghangatkan suasana malam ketika di bawakan oleh Doni Bastian atau yang biasa di Safa asep.
Terang asep, malam ini adalah malam yang sangat indah dimana mereka dapat berkumpul di Suraw bung purkon yang mengingatkan masa lalu mereka saat malam menanti pagi (begadang-red).
” Malam ini adalah malam yang luar biasa, Alhamdulillah kami bisa berkumpul kawan kawan waktu kecil, kawan kawan waktu bujang, sungguh kami sangat bahagia malam ini,” ujarnya.
( By Eka Saputra )
