Pacitan BUSERJATIM.COM- Untuk membentuk karakter siswa, anggota Kodim 0801/Pacitan memberikan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) kepada para pelajar SMKN 3 Pacitan, bertempat di Makodim 0801/Pacitan Jl. Letjen Suprapto No.42 Pacitan, Sabtu (1/10/2022).
Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) merupakan salah satu program kesiswaan yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan skil siswa dalam memimpin melalui sebuah pelatihan dasar agar menjadi generasi muda yang tangguh.
Adapun materi yang diberikan dalam kegiatan tersebut diantaranya, latihan PBB, materi wawasan kebangsaan dan bela negara, materi kepemimpinan, manajemen organisasi, tata cara upacara bendera, serta cara memberikan instruksi (CMI).
Dalam sambutannya Kapten Inf Eko Budi Prasetyo selaku penanggung jawab kegiatan tersebut, mengatakan bahwa, pelatihan ini sebagai wadah pembinaan untuk membentuk kepribadian siswa agar memiliki karakter yang bertanggung jawab dan berbudi pekerti yang luhur.
“Laksanakan kegiatan pelatihan ini dengan sebaik-baiknya, pahami dan laksanakan apa yang disampaikan pelatih, agar kelak menjadi pemimpin yang tegas, jujur dan bertanggung jawab”, katanya saat memberikan sambutan.
Lebih lanjut beliau mengungkapkan, pelatihan ini dapat menjadi modal dasar dalam membentuk sikap, mental dan karakter siswa, sehingga dengan sendirinya kedisiplinan akan tertanam pada pribadi siswa.
“Saya harap para siswa dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya, sehingga nantinya mampu diterapkan disekolah maupun dilingkungan masyarakat”, ungkapnya.
Ditempat yang sama Bpk. Joko selaku guru pendamping, menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kodim 0801/Pacitan, dimana sudah merespon permohonan pihak sekolah untuk dapat memberi pelatihan dalam rangka LDKS kepada siswa SMKN 3 Pacitan.
“Kami berharap para siswa dapat memanfaatkan momentum berharga kali ini dengan maksimal. Kegiatan ini semua sudah di fasilitasi oleh Kodim/0801 Pacitan, harapannya para siswa mampu menyerap ilmu yang telah diberikan pelatih, guna memotifasi semangat belajar dan juga sebagai bekal dimasa mendatang”, ungkap guru pendamping.