Ngawi – Seperti diketahui bersama, Jalur Nasional lintas Propinsi yang menghubungkan Kab. Ngawi menuju ke Bojonegoro dan Cepu Jawa Tengah, Sejak kemarin telah ditutup total akibat Jembatan Ngantru terputus akibat tertabrak truck yang bermuatan semen cair yang membawanya dari arah Bojonegoro menuju Ngawi pada hari Selasa malam waktu setempat.
Jembatan Ngantru ini terletak di Desa Ngawi Purba Kec.Ngawi, Kab. Ngawi, Kamis (10/02/2022).
Selain kondisi jembatan yang melengkung, Juga terdapat retakan menganga di kedua ujung jembatan sehingga rawan untuk dilalui warga masyarakat.
Sementara itu, Dandim 0805/Ngawi Letkol Inf Adi Wirawan, S.Hub.Int meninjau ke lokasi menyampaikan, Supaya dinas terkait agar dapat segera memperbaiki dan membuat jembatan darurat sehingga bisa dilalui masyarakat sekitarnya dan akses masyarakat kembali normal, Jika tidak segera dilakukan perbaikan maka perekonomian masyarakat akan terganggu,”ucapnya.
Selain itu Ia juga menambahkan jembatan Ngantru ini sementara ditutup, Maka dari itu bagi warga masyarakat yang menyeberang dengan berjalan kaki juga harus waspada dan tetap hati-hati, Sebab dengan konstruksi yang sudah melengkung dan hampir patah sangat rawan jika kondisi hujan lebat, Karena akhir-akhir ini cuaca di wilayah Ngawi sering hujan dan angin kencang,”imbuhnya.
Menurut Siti Sekar dari pegawai Balai Besar Pelaksana Jalan Raya(BBPJN) wilayah Jawa Timur dalam keterangannya menyampaikan kepada media, Ada tiga agenda yang akan dilakukan segera sehingga supaya akses jalan bisa dilalui masyarakat, Yang pertama yaitu mengevakuasi tiang jembatan yang patah, Kedua menginventarisir kerusakan dan jika dinyatakan berbahaya untuk dilalui maka akan dibongkar ulang, Yang ketiga akan dibangun jembatan alternatif dalam seminggu Kedepan dengan kapasitas maksimal 8 ton, Untuk kendaraan yang tonasenya melewati 8 ton maka akan dialihkan melalui Jalur Nganjuk ke Bojonegoro,”Pungkasya.
