Didampingi Wabup Subandi, Wamendes PDTT Datang ke Sidoarjo Memastikan Warga Desa Sudah Tervaksin

SIDOARJO, BUSERJATIM.COM – Upaya percepatan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Sidoarjo mendapatkan perhatian dari pemerintah pusat. Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT) Budi Arie Setiadi datang ke Kabupaten Sidoarjo untuk melihat langsung vaksinasi Covid-19 yang dilakukan di Kantor Kecamatan Sukodono pagi tadi, Rabu, (24/11). Kedatangan orang nomer dua di Kementerian Desa PDTT tersebut disambut Wakil Bupati Sidoarjo H. Subandi SH.

Wamendes PDTT Budi Arie Setiadi mengatakan tujuannya ke Kabupaten Sidoarjo untuk memastikan masyarakat utamanya yang ada di desa telah menerima vaksin Covid-19. Dirinya mengatakan percepatan vaksinasi haruslah sampai disetiap desa. Dirinya melihat selama ini vaksinasi lebih tertangani diperkotaan.

“Kedatangan saya untuk memastikan seluruh masyarakat khususnya warga masyarakat di pedesaan untuk bisa menerima vaksin, kalau soal vaksin diperkotaan sudah lebih tertangani,”ucapnya.

Dikatakannya seluruh warga Indonesia perlu memperoleh vaksin Covid-19. Oleh karenanya percepatan vaksinasi di setiap desa dibutuhkan. Termasuk Kabupaten Sidoarjo yang sebagaian besar wilayahnya desa.

“Masyarakat desa ini perlu percepatan juga karena seluruh warga Indonesia perlu memperoleh vaksin,”ujarnya.

Wakil Bupati Sidoarjo H. Subandi SH menyampaikan upaya percepatan vaksinasi Covid-19 akan terus dilakukan Pemkab Sidoarjo meski target capaian vaksinasi telah terlampaui. Dikatakannya Pemkab Sidoarjo tidak berpuas diri akan capaian tersebut. Percepatan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Sidoarjo akan terus didorong.

Diungkapkannya data capaian vaksinasi Covid-19 tahap dua di Kabupaten Sidoarjo sudah 78 persen. Vaksinasi terhadap Lansia juga sudah mencapai 68,7 persen. Melihat data tersebut menurutnya Kabupaten Sidoarjo semestinya sudah masuk level 1 zona Covid-19. Namun dirinya meminta masyarakat tidak lengah akan penyebaran Covid-19. Mematuhi protokol kesehatan Covid-19 wajib dilakukan.

“Kita tidak boleh lengah, percepatan vaksinasi akan terus kita dorong,”ucapnya. (Git/Ir/Kominfo).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *