MAGETAN, BUSERJATIM.COM– Usia hanyalah angka, hal itulah yang dibuktikan oleh Kapenrem 081/DSJ Mayor Arm Nurwahyu Sujatmiko.
Bagaimana tidak, di usianya yang sudah 56 tahun kini, dirinya masih bisa menakhlukkan puncak Hargo Dumilah yang mempunyai ketinggian 3.265 DPL. Hargo Dumilah sendiri merupakan puncak dari Gunung Lawu.
Memulai pendakian Pukul 16.50 WIB dari jalur Cemoro Sewu, Kamis (30/6). Kapenrem melakukan pendakian selama 7 jam untuk dapat mencapai puncak Hargo Dumilah.
Pendakian yang dilakukan bersama Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Deni Rejeki dan anggota lainnya, diakuinya tidaklah mudah. Banyak tantangan yang dihadapi, mengingat usianya kini.
“Tantangan terberat itu ada pada diri kita, maklum sudah tua mungkin. Walau pinggang terasa sakit saat mendaki, namun tetap coba naik terus dan jangan menyerah,” katanya ditemui pagi ini usai melakukan pendakiannya, Jumat (1/7/2022).
Dia pun mengakui sempat mengalami pusing, khususnya setelah melewati pos ke-3 jalur pendakian Cemoro Sewu. “Mulai pos 3 itu kepala pusing karena mencium bau belerang dan kadar oksigen yang mulai menipis,” ujarnya.
“Setelah itu, masuk Pos ke-4 dan 5 barulah benar-benar merayap-rayap rasanya. Di samping medannya yang semakin sulit, kaki juga sudah terasa berat untuk melangkah,” lanjutnya.
Kapenrem Mayor Nurwahyu Sujatmiko selama ini dikenal sebagai sosok yang gigih, bersemangat dan pantang menyerah. Berkat kerja kerasnya juga, satuan Penrem 081/DSJ yang dipimpinnya seringkali berprestasi di tingkat TNI AD.
