Nganjuk,buserjatim.com- Militansi setiap prajurit TNI-AD harus terus dipelihara dalam menjalankankan setiap tugas dan pengabdiannya terhadap rakyat, bangsa dan negara.
“Meskipun dihadapkan dengan tingginya intensitas dan dinamika tugas, namun militansi kita sebagai tentara rakyat, tentara pejuang dan tentara profesional harus tetap tegak lurus. Loyalitas dan dedikasi kita untuk kesejahteraan masyarakat,” kata Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Deni Rejeki saat memberikan arahannya kepada seluruh prajurit, PNS dan Persit di Kodim 0810/Nganjuk, Jumat (3/6/2022).
Dalam pembinaan satuan, terutama masalah pembinaan personel. Danrem ingin agar reward and punishment dapat diberikan kepada anggota secara balance. Meskipun begitu, namun dirinya tetap mengingatkan adanya bentuk arahan dan bimbingan terhadap seluruh anggota dan keluarganya.
Sebagai upaya peningkatan peran satuan dan anggota di masyarakat. Dirinya menghimbau supaya mampu kreatif dengan mempunyai produk-produk unggulan yang dapat diekspos dan berguna bagi masyarakat.
“Satuan harus punya produk unggulan. Anggota juga harus berinovasi yang berdampak positif terhadap lingkungan keluarga dan masyarakat luas. Karena prinsip kita, kehadiran dan tugas di wilayah harus menjadi solusi bagi masyarakat sekitar,” bebernya.
Sama halnya dalam Kunkernya di Kodim 0807/Tulungagung sehari sebelumnya, Pamen TNI-AD itu juga menyoroti tentang kondisi saat ini yakni maraknya wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak.
“Babinsa yang berhadapan langsung dengan masyarakat agar membantu pemerintah dalam pengendalian PMK. Prinsip penanganannya persis sama seperti Covid-19 yang sudah melonggar. Hewan sakit harus dikarantina ketat. Jangan memburu untung, namun mengabaikan prinsip kesehatan,” terangnya.
Di luar kedinasan, Danrem menekankan kepada anggotanya supaya dapat terus membina keluarga yang harmonis dan menjadikan rumah sebagai surga yang selalu membawa kebahagiaan.
Tak ketinggalan, Kolonel Deni juga berpesan kepada anggotanya agar senantiasa bersyukur serta meningkatkan keimanan dan ketaqwaan.
“Aktualisasikan rasa syukur dalam kehidupan sehari-hari. Selalu awali apapun yang kita lakukan dengan niat ibadah. Sehingga walaupun lelah nyatanya, namun masih ada suatu harapan untuk mendapat pahala dari Tuhan Yang Maha Esa,” pungkasnya.