Pacitan BUSERJATIM.COM- Sebagai upaya menjaga bumi dari pemanasan global, Babinsa Koramil 0801/01 Pacitan mengikuti kegiatan penanaman pohon secara serentak dalam rangka “Hari Desa Asri Nusantara” bertempat di Dusun Jatirejo Desa Nanggungan Kec. Pacitan Kab. Pacitan, Rabu (15/03/2023).
Kegiatan penanaman pohon tersebut merupakan bentuk kepedulian dan kecintaan bersama dalam menjaga bumi dari pemanasan global dan perubahan iklim. Apabila kelestarian lingkungan yang ada di bumi tetap terjaga dengan baik, nantinya akan memberi manfaat bagi kehidupan manusia.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Nanggungan mengucapkan terima kasih dan apresiasinya kepada semua pihak yang terlibat dan mendukung pelaksanaan penanaman pohon hingga berjalan lancar.
“Penanam pohon ini merupakan bentuk kepedulian bersama terhadap bumi. Dengan menanam pohon dan merawat hutan yg baik, kami berharap nantinya akan berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat, disamping juga untuk mengurangi resiko bencana”, kata Kepala Desa sesaat sebelum pelaksanaan penanaman pohon.
Sementara itu, Babinsa Koramil 0801/01 Pacitan mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk berperan serta menjaga bumi, dengan melakukan penanaman pohon di sekitar tempat tinggalnya. Karena selain untuk memperbaiki sumber daya air yang ada, juga mengurangi resiko bencana.
“Banyak manfaat yang di dapat dengan menanam pohon, diantaranya untuk memperbaiki fungsi hutan, yang sekaligus menjaga lingkungan hidup yang sehat. Karena fungsi hutan juga sebagai pengendali banjir, longsor dan erosi”, jelas Babinsa saat di konfirmasi awak media di lokasi.
“Memang manfaatnya tidak bisa dirasakan langsung, namun beberapa tahun ke depan, jika pohon tersebut dirawat dengan baik akan tumbuh besar, sehingga kelak dapat memberikan manfaat bagi kehidupan generasi mendatang”, tambah Babinsa.
Turut hadir dalam kegiatan penanaman pohon tersebut diantaranya, Kepala Desa Nanggungan (Bpk Mulyanto), Ketua BPD (Bpk Setyo Budi), Babinsa (Sertu Supriani), Babinkamtibmas (Bripka Danang), Perangkat Desa, Ibu-ibu PKK, serta masyarakat Desa Nanggungan.