BUSERJATIM.COM ,SINTANG – Wujud nyata kepedulian TNI kepada masyarakat ditunjukkan oleh Personel Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonarmed 19/105 Trk Bogani Pos Koki Nanga Bayan dengan membantu warga desa binaan mereka membangun kembali jembatan yang sudah rapuh dan dapat membahayakan bagi warga yang melintas, kegiatan tersebut bertempat di jembatan yang menghubungkan Dusun Lubuk Ara dengan Dusun Belubu, Desa Nanga Bayan, Kecamatan Ketungau Hulu, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat. Senin, 13 Februari 2023.
Hal tersebut sebagaimana yang disampaikan oleh Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonarmed 19/105 Trk Bogani, Letkol Arm Edi Yulian Budiargo, S.Sos., M.Han. dalam rilis tertulisnya di Makotis Badau. Senin (13/02/2023).
“Sebagai wujud kepedulian Satgas Pamtas Yonarmed 19/105 Trk Bogani kepada warga di desa binaan, personel Pos Koki Nanga Bayan SSK III yang dipimpin langsung oleh Danki Lettu Arm I Gede Bagus Tomy beserta personel Pos membangun jembatan baru secara swadaya yang menghubungkan Dusun Lubuk Ara dengan Dusun Blubu di Desa Nangan Bayan, dalam kegiatan tersebut personel pos bersama dengan aparat desa dan masyarakat bergotongroyong dalam menyelesaikan jembatan tersebut.” Ujar Dansatgas.
Jembatan tersebut merupakan akses utama bagi Masyarakat khususnya warga Desa Nanga Bayan yang hendak keluar masuk desa menuju jalan Nasional untuk melangsungkan kegiatan ekonomi, pergi menuju ladang maupun akses anak-anak menuju sekolah.
Di tempat terpisah, Danki SSK III Pos Nanga Bayan Lettu Arm I Gede Bagus Tomy juga menyampaikan bahwa melihat kondisi jembatan yang terbuat dari kayu tersebut sudah semakin tua dan rapuh, sehingga tidak layak lagi untuk dilalui baik dengan berjalan kaki maupun dengan kendaraan bermotor dimana dapat membahayakan nyawa orang jika saat dilewati tiba-tiba roboh.
“Dengan melihat kondisi jembatan terebut, Satgas Pamtas RI-MLY Yonarmed 19/105 Tarik Pos Koki Nanga Bayan bekerja sama dengan Kepala Desa beserta kepala Adat dan tokoh-tokoh Masyarakat Desa Nanga Bayan untuk membangun jembatan baru secara Swadaya yang menghubungkan Dusun Lubuk Ara dengan Dusun Blubu di Desa Nangan Bayan. Jembatan yang akan dibangun memiliki panjang sekitar 10 m dan lebar sekitar 4,15 m,” Ucap Tomy.
“Pengerjaan jembatan ini menghabisi waktu hampir 2 minggu dari penyiapan bahan sampai pengerjaan jembatan. Dimana, pembangunan jembatan dikerjakan oleh personel Pos Koki Nanga Bayan dan Masyarakat Nanga Bayan sehingga sampai selesai seperti saat ini,” Tambahnya.
“Harapan kita, jembatan ini dapat memperlancar akses Masyarakat untuk beraktivitas keluar masuk Desa tanpa ada rasa takut lagi saat menyeberangi jembatan.” Pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Nanga Bayan Bapak Widiyanto yang juga turut ikut dalam kegiatan ini menyampaikan terima kasih kepada TNI, khususnya Satgas Pamtas Yonarmed 19/105 Trk Bogani yang telah membantu membangun jembatan di desanya.
“Kehadiran Bapak-bapak TNI ini sangat membantu kami dalam berbagai kegiatan di Desa kami, semoga Satgas Pamtas Yonarmed 19 Bogani selalu sukses dan selalu hadir ditengah masyarakat untuk membantu segala kesulitan warga perbatasan.” Tutur Widiyanto.(Pen Yonarmed 19/105 Trk Bogani)
( Priyono / Red )