MADIUN, BUSERJATIM.COM GROUP – Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional, Babinsa Desa Segulung, Koramil 0803-14/Dagangan, Sertu Budi Santoso, kembali menunjukkan komitmennya dengan terjun langsung ke sawah untuk membantu petani. Kegiatan penanaman padi ini dilakukan di lahan milik Bapak Tumiran, anggota Kelompok Tani (Poktan) “Setunggal Tekat”, yang berlokasi di Dusun Dipo, Desa Segulung, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, pada Rabu (29/1).
Dalam kegiatan tersebut, Sertu Budi Santoso bersama petani lainnya bahu-membahu menanam padi dengan penuh semangat. Kehadiran Babinsa di tengah-tengah petani merupakan salah satu bentuk dukungan nyata Tentara Nasional Indonesia (TNI) terhadap masyarakat, khususnya dalam sektor pertanian. “Kami hadir untuk memberikan dukungan moral sekaligus membantu meringankan pekerjaan para petani. Ketahanan pangan adalah tanggung jawab bersama,” ujar Sertu Budi Santoso.
Kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkuat sinergi antara TNI dan masyarakat. Babinsa Desa Segulung secara rutin mendampingi para petani di wilayah binaannya, mulai dari proses pengolahan lahan, penanaman, hingga panen. Dengan cara ini, diharapkan hasil panen kelompok tani dapat meningkat dan memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat setempat. “Kerja sama seperti ini penting agar petani merasa didukung dan termotivasi untuk terus berproduksi,” tambahnya.
Bapak Tumiran, pemilik lahan sekaligus anggota Poktan “Setunggal Tekat”, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kehadiran Babinsa yang selalu mendampingi para petani. “Kami sangat terbantu. Kehadiran Pak Babinsa memberikan semangat dan motivasi bagi kami untuk terus bekerja keras. Semoga hasil panen tahun ini lebih baik dari sebelumnya,” ungkapnya.
Kegiatan ini sejalan dengan program pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan dan memastikan ketersediaan pangan nasional tetap terjaga. Komitmen Babinsa Koramil 0803-14/Dagangan untuk mendukung para petani menjadi contoh nyata semangat kebersamaan dan gotong royong dalam membangun kemandirian pangan di tingkat desa.
