Pacitan BUSERJATIM.COM- Kompetisi sepak bola Liga Santri dalam rangka memperebutkan Piala Kasad 2022, rencananya akan diselenggarakan pada tanggal 20 Juni s/d 01 Julii 2022, bertempat di stadion Kab. Pacitan.
Dalam pertandingan sepak bola tersebut akan diikuti oleh 8 tim sepak bola terbaik, yang sudah di seleksi dari berbagai pondok pesantren yang ada di wilayah Kab. Pacitan.
Pada hari pertama akan dilaksanakan upacara pembukaan serta acara seremonial untuk mengawali kick off pertandingan sepak bola.Dalam acara tersebut akan disuguhi berbagai macam hiburan antara lain: Kesenian Ronthek, Drumband, Hadroh dan Pencak silat.
Untuk melihat kesiapan Liga Santri Piala Kasad 2022, Letkol Kav Ibnu Khazim S.I.P., M.Si Komandan Kodim 0801/Pacitan, meninjau langsung pelaksanaan gladi bersih upacara pembukaan, bertempat di lapangan Pacitan, Kabupaten Pacitan, Sabtu (18/6/2022).
Dalam keterangannya saat di temui awak media menuturkan bahwa, Kami melaksanakan gladi bersih tersebut bertujuan untuk melihat sejauh mana kesiapan dalam menyelenggarakan pertandingan sepak bola Liga Santri Piala Kasad 2022.
“Liga santri piala Kasad tersebut bertujuan untuk mencari bibit bibit muda pemain sepak bola di lingkungan pondok pesantren, yang nantinya akan bertanding memperebutkan piala Kasad 2022”, jelas Dandim..
“Pelaksanaan kegiatan ini tidak lepas dari dukungan dari berbagai pihak seperti Polres, ASKAB, KONI, PSSI, Disparpora, Kominfo, Pondok pesantren selaku peserta, dan instansi lainnya,” ungkap Dandim.
“Harapannya Liga Santri Piala Kasad 2022 dapat di selenggarakan dengan lancar dan sukses tanpa ada hambatan apapun, dengan menjunjung tinggi sportivitas bertanding”, pungkas Kasdim.
Ditempat berbeda salah satu pengasuh pondok pesantren (Gus Lukman) menyampaikan bahwa dengan adanya pagelaran Liga Santri Piala Kasad 2022 tersebut, dapat menumbuhkan semangat persatuan dan kesatuan generasi penerus bangsa khususnya para santri.
“Kami sangat berterimakasih kepada bapak Kasad yang telah mewadahi para santri dalam mewujudkan cita-cita, selain pandai mengaji diharapkan para santri dapat berprestasi di bidang olah raga sepak bola”, tutur pengasuh pondok pesantren.