Trenggalek, Buserjatim.com – Komandan Distrik Militer (Dandim) 0806/Trenggalek Letkol Czi Yudo Aji Susanto, S.Sos., bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), menghadiri Seminar Anti Radikalisme yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Trenggalek di Pendopo Manggala Praja Nugraha, Rabu (26/6/2024). Acara ini berlangsung dengan penuh semangat dan interaksi yang tinggi dari para peserta, menunjukkan betapa pentingnya isu ini bagi masyarakat.
Ratusan peserta dari berbagai kalangan, termasuk mahasiswa, organisasi kemasyarakatan kepemudaan, santri pondok pesantren, hingga pelajar, tampak serius menyimak materi yang disampaikan tentang radikalisme dan terorisme. Dengan tema “Membendung Akar Radikalisme di Kalangan Pemuda dan Siswa”, seminar ini menghadirkan narasumber yang sangat kompeten. Direktur Idensos Densus 88 Anti Teror Polri, Brigjen. Pol. Arif Makhfudiharto, S.I.K., M.H., dan Muhammad Nasir Abbas, mantan tokoh Jemaah Islamiyah Asia Tenggara, memberikan wawasan mendalam dan berharga.
Dandim 0806/Trenggalek sangat mengapresiasi penyelenggaraan seminar ini, menekankan pentingnya membuka wawasan, menanamkan rasa kebhinekaan, dan menumbuhkan jiwa Pancasila di kalangan pemuda dan siswa. “Seminar ini bertujuan menumbuhkan pemahaman dan komitmen bersama yang kuat untuk melawan radikalisme, serta menanamkan semangat bela negara berdasarkan Pancasila,” ujar Dandim 0806/Trenggalek.
Seminar ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan terhadap bahaya radikalisme di masyarakat, khususnya di kalangan generasi muda. Pemerintah Kabupaten Trenggalek berkomitmen menyelenggarakan kegiatan serupa untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.
Acara ini berlangsung dengan lancar dan mendapat respon positif dari para peserta, yang berharap kegiatan semacam ini terus dilaksanakan secara rutin untuk memperkuat rasa nasionalisme dan kebhinekaan di Indonesia.