Kodim Tulungagung Gelar Pengajian Peringati Israj Miraj 1444 H

Tulungagung – Memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1444 H/2023 M, Kodim 0807/Tulungagung menggelar acara pengajian dan santunan anak yatim di Aula Pandu Sakti Makodim Tulungagung Jl. Jaksa Agung No 17 Kelurahan Kampungdalem Kecamatan Tulungagung Kabupaten Tulungagung Jawa Timur, Jumat (17/02/2023).

Sesuai dengan arahan yang ditekankan oleh Kasad Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, S.E., M.M, bahwa sebagai umat yang beragama, anggota TNI AD hendaknya senantiasa meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan moral dalam melaksanakan kehidupan sehari-hari seperti perayaan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW.

Dengan mengusung tema “Sholat Membentuk Karakter Patriot NKRI Yang Tangguh”, Peringatan Isra Miraj diawali dengan sambutan Dandim 0807 yang kemudian dilanjutkan dengan pembacaan surat yasin dan ceramah agama oleh Ustad Moh. Mastur Sofwan (Pengasuh Ponpes Darussolihin Campurdarat).

Membuka acara Peringatan Isra Miraj, Dandim 0807 Tulungagung Letkol Czi Nooris Agus Rinanto S.I.P menyampaikan kepada prajurit untuk senantiasa meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan menyimak dengan baik ceramah yang akan disampaikan oleh Ustad Moh. Mastur Sofwan.

“Sebagai Prajurit TNI, hendaknya peringatan Isra Miraj dapat dijadikan momentum untuk senantiasa meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.”

Ustad Moh. Mastur Sofwan menjelaskan tentang kemuliaan dan keistimewaan dimana umat islam dianjurkan untuk memperbanyak amalan. Pada bulan ini terdapat peristiwa penting yaitu peristiwa Isra Mi’raj, Isra Mi’raj merupakan perjalanan Rasulullah SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa hingga Sidratul Muntaha, saat peristiwa inilah Allah SWT memerintahkan untuk shalat lima waktu. Sholat merupakan ibadah yang menjadi penentu arah umat islam di hari akhir nanti artinya amalan yang pertama di hisaf adalah amalan sholat.

“Amalan yang pertama di hisaf adalah amalan sholat, jika sholat baik maka semua amal ibadah yang lainnya diterima oleh Allah.” ungkap Pengasuh Ponpes Darussolihin Campurdarat tersebut.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *