PASURUAN,BUSERJATIM.COM – 23-Januari-2022 ;Salah satu tahanan Polsek Nguling terduga pelaku Curanmor atas nama Sukiadi 45 tahun,warga Desa Wotgalih Dusun Rembang Kecamatan Nguling Pasuruan meninggal dunia saat dibawa ke puskesmas nguling.
Suki sapaan akrabnya diduga meninggal dunia akibat mempunyai riwayat penyakit jantung, hal ini di ungkapkan kapolsek nguling, AKP.Miftahul diruanganya saat diminta keterangan media “Terduga almarhum Suki saat kita sidik tiba tiba mengalami kejang mas dan secepatnya kita larikan ke puskesmas terdekat, yakni puskesmas nguling namun nyawanya tidak tertolong setelah tiba di puskesmas. Ungkap kapolsek.
Dikonfirmasi soal lebam ditubuh korban meninggal, Miftahul menjelaskan bahwa hal tersebut ditimbulkan akibat jenazah terlalu lama di diamkan di ruang UGD. Puskesmas nguling. “Lebam yang ada ditubuh korban meninggal itu bisa di akibatkan karena jenazah tidak segera di urus mas, pihak polsek mau ambil tindakan untuk segera menyerahkan jenazah pada pihak keluarga secara langsung belum bisa karena terkendala proses persetujuan dari keluarga. “Secara administratif kan polsek dituntut ada berita acara penyerahan jenazah pada keluarga dan saat itu pihak keluarga belum ada yang datang ke polsek untuk mengurusnya. Terangnya kala itu juga di dampingi kanitreskrim polsek nguling.
Sementara info beredar bahwa pihak keluarga Suki sapaan akrabnya menyatakan bahwa korban meninggal dunia akibat disiksa selama perjalanan menuju Polsek Nguling usai dijemput paksa dari rumahnya. Hal ini didasarkan atas kecurigaan keluarga almarhum ditemukan lebam lebam di sekujur mayat Suki “banyak ditemukan luka lebam dan memar di sekujur tubuhnya mas seperti pukulan benda keras.ungkap salah seorang kerabat pada media ini. Senin, 23/1/2022.
Pihak keluarga menceritakan bahwa hal Ini diketahui setelah Suki dinyatakan Meninggal Dunia oleh Puskesmas dan pihak kepolisian (Polsek Nguling) karena serangan Jantung dan diantar ke rumah duka setelah beberpa jam dirawat di Puskesmas Nguling, namun pihak keluarga curiga bahwa suki meninggal bukan karena serangan Jantung, sebab Almarhum selama hidupnya tidak ada riwayat sakit Jantung .hal ini juga diperkuat dengan banyak ditemukan luka memar dan lebam di tubuhnya usai jenazah berada dirumah duka.
“Kami menduga almarhum Suki disiksa dan di setrum oleh anggota kepolisian. Masak mas, jam 00:00 wib ditangkap dan dibawa lalu sekitar jam 03:30 wib lebih sudah ada info dari perangkat desa wotgalih bahwa Suki meninggal. “Saya menduga ketika perjalanan menuju Polsek Nguling mungkin dia dihajar dan dikeroyok didalam mobil saat perjalanan, ke polsek nguling” jelas keluarga kompak.(Red)
