Warga Temenggungan Resah, Dana Kompensasi Dipersulit, Debu Galian Tak Berizin Ganggu Aktivitas

 

MAGETAN, BUSERJATIM GRUOP –
Warga Desa Temenggungan, Kecamatan Karas, Kabupaten Magetan, semakin resah akibat dampak debu dari aktivitas galian tanah tak berizin di Desa Temboro. Selain debu yang mengganggu, warga juga mengeluhkan sulitnya mendapatkan dana kompensasi dari pihak yang bertanggung jawab atas galian tersebut. Setiap hari, sekitar 100 truk melintas membawa material dari lokasi galian, yang berdampak buruk bagi warga sekitar.

Bacaan Lainnya

Menurut keterangan salah satu warga, Ags, mereka terpaksa mengambil inisiatif sendiri untuk menuntut ganti rugi. “Saya dan warga terpaksa mengambil tindakan dengan membuat kesepakatan. Setiap truk yang melintas di jalan desa diminta untuk memberikan kontribusi Rp5.000 sebagai kompensasi,” ujar Ags. Namun, upaya tersebut belum sepenuhnya diakui atau diterima oleh pihak yang bertanggung jawab.

Warga juga merasa frustasi karena penanggung jawab lapangan, AJ dan RN, tidak memberikan respon saat dihubungi melalui telepon untuk dimintai klarifikasi. Hingga saat ini, belum ada tanggapan resmi dari pihak terkait, sementara dampak debu terus dirasakan oleh warga, terutama mereka yang memiliki usaha di sekitar jalan desa.

“Sangat mengganggu. Debu dari truk-truk yang lewat membuat pelanggan saya enggan datang karena kondisi sekitar yang kotor dan berdebu,” ujar salah satu pedagang yang terkena dampak langsung.

Aktivitas galian yang dimiliki oleh Mondir,yang sudah berjalan puluhan tahun yang berlokasi di Desa Temboro, ini berlangsung setiap hari dengan kapasitas minimum 100 truk. Selain masalah debu, warga juga mengkhawatirkan dampak jangka panjang terhadap lingkungan dan infrastruktur desa.

Warga berharap pemerintah daerah dan aparat penegak hukum (APH) segera turun tangan untuk menyelesaikan masalah ini dan memastikan bahwa warga yang terdampak mendapatkan kompensasi yang layak. Mereka juga mendesak agar ada penegakan hukum terhadap aktivitas galian yang diduga tidak berizin tersebut.

 

Bersambung..

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *