SITUBONDO, BUSERJATIM.COM – Menindaklanjuti laporan masyarakat, Satlantas Polres Situbondo Polda Jatim menggelar Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) berupa patroli dan penertiban balap liar yang meresahkan warga selama bulan Ramadan.
Patroli yang dimulai pukul 23.30 WIB menyasar beberapa lokasi yang sering dijadikan arena balap liar, di antaranya Jalan Basuki Rahmad dan Simpang 4 Jalan Argopuro. Dalam razia tersebut, polisi berhasil mengamankan 27 sepeda motor yang digunakan untuk aksi balap liar.
Tindak Lanjut Aduan Warga
Kapolres Situbondo, AKBP Rezi Dharmawan, melalui Kasat Lantas AKP Andy Bahtera Indra Jaya, mengungkapkan bahwa penertiban ini dilakukan setelah pihaknya menerima banyak laporan dari masyarakat melalui media sosial.
“Kami menerima laporan tentang aksi balap liar yang terjadi pada malam hingga dini hari selama bulan Ramadan. Hal ini mengganggu ketertiban umum dan membahayakan keselamatan pengguna jalan lainnya,” ujar AKP Andy, Kamis (20/3).
Berdasarkan laporan tersebut, Polres Situbondo segera bergerak dan berhasil mengamankan puluhan sepeda motor beserta pengendaranya.
27 Sepeda Motor Diamankan, Orang Tua Dipanggil
Dalam razia ini, 27 sepeda motor disita karena tidak memenuhi standar kelayakan jalan, seperti menggunakan knalpot brong, tidak memiliki kelengkapan kendaraan, serta tidak dilengkapi surat-surat resmi.
Para pelaku balap liar kemudian didata, diberikan tilang, serta mendapat pembinaan agar tidak mengulangi perbuatannya. Selain itu, orang tua mereka juga dipanggil untuk diberikan pengarahan terkait bahaya balap liar dan pentingnya pengawasan terhadap anak-anak mereka.
Salah satu warga, Sugianto, mengapresiasi respon cepat kepolisian dalam menindak balap liar yang mengganggu kenyamanan masyarakat, terutama saat Ramadan.
“Kami merasa lebih aman setelah adanya razia ini. Balap liar sangat mengganggu, terutama saat malam hari. Terima kasih kepada kepolisian yang sudah menindak tegas,” ujarnya.
Polres Situbondo Akan Terus Lakukan Patroli
Polres Situbondo menegaskan bahwa patroli rutin akan terus dilakukan guna mencegah aksi balap liar kembali terjadi.
Selain itu, masyarakat diimbau untuk tetap aktif melaporkan gangguan ketertiban umum melalui media sosial atau hotline 110 agar bisa segera ditindaklanjuti.
“Kami harap masyarakat tetap berperan aktif dalam menjaga ketertiban, terutama selama Ramadan, agar ibadah bisa berlangsung dengan aman dan nyaman,” tutup AKP Andy.
