Minggu Kasih, Menyerap Aspirasi Dari Masyarakat Dangin Puri Kaja

 

BALI – BUSERJATIM.COM-Polda Bali konsisten melaksanakan salah satu program yang diinisiasi oleh Kapolda Bali, yaitu Minggu Kasih.

Bacaan Lainnya

Kali ini, Polda Bali menggelar kegiatan Minggu Kasih di Hotel Taman Wisata Jl. Nangka Selatan No. 98a Denpasar Utara.

Kegiatan Minggu Kasih dihadiri oleh
Kasubdit Bankum Bidkum Polda Bali,AKBP Iman Ismail S.H.,M.H, Kasubdit 3 Dirintelkam Polda Bali AKBP Gede Dartiyasa, S.sos.,M.H.,
Kasubdit Binsatpam/Polsus Polda Bali Kompol Ni Made Sukerti. S.H. dan Kanit 3 Subdit 3 Direskrimum Polda Bali Akp Ngurah Sucahyadi

Kasubdit Bankum Bidkum Polda Bali, AKBP Imam Ismail S.H.,M.H. mengatakan, tujuan dari kegiatan Minggu Kasih adalah untuk menyerap, mendengarkan aspirasi, keluhan, laporan dan gangguan Kamtibmas lainnya dari masyarakat dalam mewujudkan transformasi Polri menuju Polri yang Presisi.

“Kegiatan Minggu Kasih tak beda jauh dari program Jumat Curhat yang dicetuskan oleh Kapolri dalam menampung keluhan atau aspirasi masyarakat sehingga terbangun informasi dua arah. Dimana Polri dan masyarakat berkolaborasi untuk menjaga situasi Kamtibmas agar tetap aman dan kondusif,” kata AKBP Imam Ismail S.H.,M.H.

Perwira melati dua dipundak ini menjelaskan bahwa ada tiga poin penting yang ditanyakan oleh masyakat dalam kegiatan Minggu Kasih kali ini. Pertama Bagaimana menyikapi manakala kita menemukan teroris, Bagaimana tindakan kami dari masyarakat dengan kondisi kemacetan kendaraan di sekolah tunas daut dan bagaimana tindakan kami dengan pendatang yang ada di daerah kami Terkait dengan seringnya terjadi pencurian.

Menanggapi hal tersebut AKBP Imam Ismail S.H.,M.H menjawab “dengan cara membuat surat kepada Dishub untuk sarana prasarana rambu-rambu lalulintas, serta koordinasikan kepada Polres terdekat untuk back up penempatan personel lalulintas,ucapnya.

“Terkait dengan seringnya terjadi pencurian Laporkan kepada pihak kepolisian terdekat. Jangan main hakim sendiri bila menemukan pencurian. Untuk pendatang Buatkan peparem adat tentang aturan pendatang setempat” Jawabnya

“Dan terakhir terkait teroris mereka sebelum bertindak selalu melaksanakan pengamatan dan penggambaran di daerah sasaran mereka. Tetap waspada dan amati sekitar anda bila mreka menemukan orang yg tidak di kenal mengamati trus menerus silakan di tnyakan apa tujuan mreka datang dan mengamati di tempat tersebut dan jika mencurigakan segera laporkan kepolisi” Tegasnya. ( Harun / Red )

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *