Kegiatan Sosialisasi “Jumat Curhat” oleh Polres Indramayu di Desa Lohbener Lor

 

Indramayu, 15 September 2023 – Polres Indramayu mengadakan kegiatan sosialisasi “Jumat Curhat” di Desa Lohbener Lor, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu. Jumat (15/9/2023)

Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, seperti Camat Jatibarang Iim Nurahim. S., Sos, M Si, Kasat Binmas Polres Indramayu IPTU Suprihati Setianingsih, SH, Kapolsek Jatibarang AKP Rynaldi Nurwan, SH MH, KBO Binmas Polres Indramayu IPDA Agus Setiawan, S.H.,, dan Kuwu Desa Lohbener Lor Mahfud, SH. Turut hadir juga kurang lebih 50 orang perwakilan masyarakat Desa Lohbener Lor yang merupakan pengrajin kembang api.

Sambutan dari beberapa pihak memberikan pesan-pesan penting yang mencakup isu-isu keselamatan dan keamanan masyarakat.

Kuwu Desa Lohbener Lor, Mahfud menyampaikan keprihatinannya atas kecelakaan yang menimpa pengrajin kembang api.

Dia menekankan pentingnya mempertimbangkan faktor cuaca, terutama saat musim panas, untuk menghindari risiko kerja yang membahayakan.

Sementara, Camat Jatibarang, Iim Nurahim juga menyampaikan prihatin atas kejadian tersebut.

Dia mengimbau para pengrajin untuk mempertimbangkan kembali usaha mereka yang memiliki risiko tinggi terhadap nyawa.

Ia juga menegaskan bahwa pemerintah daerah akan membentuk forum bagi para pengrajin petasan untuk memastikan keselamatan dan klasifikasi yang tepat terkait usaha mereka.

Sambutan dari Kasat Binmas Polres Indramayu, IPTU Suprihati Setianingsih menekankan perlunya peningkatan Satuan Keamanan Lingkungan (Sat Kamling) dan kehati-hatian terhadap kejahatan, seperti pencurian kendaraan bermotor (Curanmor).

Dia juga mengajak masyarakat untuk tidak main hakim sendiri dan melaporkan segala kejadian mencurigakan kepada pihak berwenang.

Dalam sesi tanya jawab, masyarakat mengajukan pertanyaan terkait pencegahan tindak pidana C3 (Curat, Curanmor, Curas).

Kasat Binmas Polres Indramayu memberikan penjelasan mengenai langkah-langkah pencegahan dan mengajak warga untuk aktif dalam Sat Kamling serta berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas.

Sementara, Kapolsek Jatibarang, AKP Rynaldi Nurwan menambahkan bahwa pengrajin kembang api harus mempertimbangkan relokasi ke lokasi yang lebih aman.

Ia menekankan bahwa keselamatan seluruh warga, termasuk para pengrajin, adalah prioritas utama.

“Program sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap keamanan dan ketertiban, serta membantu mencegah terjadinya kejadian-kejadian yang membahayakan,” ujar Kapolsek.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *