KOTA MADIUN,MATAMAJA GROUP || Bertempat di Ball Room Hotel Grand Mercure Malang Kasihumas Polres Madiun Kota Iptu Supriyanto hadiri kegiatan Kopilaborasi dengan tema Mewujudkan ruang digital yang sehat jelang Pemilu 2024 yang diadakan Dinas Kominfo Provinsi Jawa Timur, Kamis (11/05/2023).
Kegiatan kopilaborasi komite Komunikasi Digital (KKD) tingkat Jawa Timur tersebut dalam rangka mewujudkan kondisi komunikasi digital yang sehat dan kondusif menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024.
Disiarkan melalui Live Streaming Youtube Dinas Kominfo Provinsi Jatim serta sebagai nara sumber yaitu AKBP Yanuar Herlambang Kasubbid Multi Media Bidhumas Polda Jatim, Gogot Cahyo Baskoro Ketua Komisioner KPU Provinsi Jatim, Ketua Harian KKD Provinsi Jatim Dr. Arif Rachman, juga diikuti Jajaran Kasihumas Polda Jawa Timur, Kepala Kominfo Kabupaten dan Kota Provinsi Jawa Timur, Akademisi dan Perwakilan Media.
Dibuka langsung oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Propinsi Jawa Timur Sherlita R.D.A,S.Si.,M.IP mengatakan, “dua tahun pandemi isu-isu berubah tadinya tentang isu kesehatan kemudian ditahun berikutnya berbeda lagi dan penggunaan media sosial banyak dimanfaatkan sebagai ajang curhat baik itu senang sedih begitupun tentang berita hoaks,”terangnya.
Maka dari itu kita cegah polarisasi negatif ditahun politik.
Seperti saat ini perkembangan polarisasi didunia digital terjadi perkembangan yang pesat dan sangat berdampak dalam kamtibmas di Jawa Timur,tambahnya.
Dengan kopilaborasi ini diharapkan menjadi wadah antisipatif jelang Pemilu 2024 mendatang dan serta sebagai langkah yang nyata pada kegiatan tersebut Kominfo Jatim me-lounching website klinikhoaks.jatimprov.go.id. silahkan cek and ricek berita bisa disini, pastikan berita yang kita baca akurat dan fakta bukan hoaks.
Bahwa tugas KKD kedepan yang perlu diketahui yaitu pertama Komisi Edukasi & Literasi digital, Komisi pertimbangan, Komisi data & verifikasi, Komisi sosialisasi dan diseminasi. Garis besarnya mencegah apabila ada informasi hoax yang beredar sehingga tidak sampai berkembang menjadi potensi konflik.
Sementara itu Kasihumas Iptu Supriyanto menyambut baik inovasi ini dan semoga masyarakat turut aktif berkontribusi mewujudkan dunia digital yang bersih dan bermanfaat, “pungkasnya. (hms).
