SORONG PBD , BUSERJATIM. COM GROUP – Bertempat di Ruang Rapat Pangkoarmada III Mako Koarmada III, Katapop Kabupaten Sorong Papua Barat Daya, Kapoksahli Koarmada III Laksamana Pertama TNI Ridwan Prawira yang mewakili Pangkoarmada III Laksamana Muda TNI Hersan, S.H., M.Si., M.Tr.Opsla membacakan Taklimat Awal Audit Kinerja Inspektorat Koarmada III TA. 2023 yang dihadiri seluruh Pejabat Utama, Komandan Satuan dan Kasatker Koarmada III. Senin (04/12/2023).
Dalam sambutannya Pangkoarmada III menyampaikan, bahwa Inspektorat Koarmada III (Itkoarmada III) selaku Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) di Koarmada III, sesuai dengan Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) Tahun Anggaran 2023, akan melaksanakan Audit Internal terhadap kinerja organisasi, Perbendaharaan dan Keuangan di Mako Koarmada III mulai tanggal 4 sampai dengan tanggal 22 Desember 2023.
Sasaran dari Audit Internal ini adalah pelaksanaan Program Kerja dan Anggaran TA 2023, yang meliputi Bidang Opslat, Intelpam, dukungan Logistik, Personel, Materiil dan Fasilitas, Keuangan serta Bidang Khusus, sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing Satuan Kerja Koarmada III untuk mengetahui sampai sejauh mana tingkat efisiensi dan efektivitas kegiatan tersebut dalam rangka mewujudkan tata kelola Pemerintahan yang baik (Good Governance) di lingkungan Mako Koarmada III.
Kegiatan Audit Kinerja ini hendaknya dipandang bukan untuk mencari-cari kesalahan, namun lebih sebagai upaya dari Itkoarmada III selaku Consulting Partner untuk mencegah terjadinya penyimpangan di satker-satker Mako Koarmada III, ungkap Pangkoarmada III.
Sementara itu Inspektur Koarmada III Laksma TNI Achman Santoso mengatakan pada hakekatnya Audit Kinerja mengandung makna strategis yang sangat berguna bagi Koarmada III di masa mendatang. Audit merupakan wahana yang tepat untuk meneruskan berbagai kebijakan dan arahan yang digariskan pemimpin dalam menyikapi secara tepat terhadap implikasi negatif yang ditimbulkan oleh dinamika perubahan.
Melalui audit berbagai temuan dan koreksi dapat diantisipasi secara dini dan menjadi sarana yang efektif untuk menampung aspirasi dan permasalahan yang dapat menghambat pelaksanaan/pencapaian tugas untuk diteruskan kepada Pangkoarmada III.
(Tim/Red)
