Berawal dari saat seorang jurnalis Televisi Swasta Nasional Nana Waskana yang meminta klarifikasi terkait bendera yang dinaikkan (dierek) Paskibraka tidak sampai puncak tiang bendera, di lapang GGM.
Usai klarifikasi, jurnalis tersebut dirangkul ajudan Pj Bupati Majalengka dengan posisi tangan ajudan mempit1ng, diduga ada intim1dasi dengan mempertanyakan dan mempermasalahkan kenapa menanyakan terkait hal diatas (bendera) kepada Pj Bupati Majalengka. Sabtu (17/8/24)
Na4snya, saat para Wartawan sedang melakukan wawancara dengan Dhany Eka Rahadian, selaku ketua Purna Paskibraka Indonesia Kabupaten Majalengka di depan Pendopo terkait masalah yang sama (bendera).
Ajudan yang sempat bermasalah dengan Nana di Lapang GGM tersebut, mendatanginya dengan kata-kata yang memancing em0si dan ker1butan, sehingga terjadilah c3k-c0k 4du mulut antara ajudan dengan Nana, bahkan dengan wartawan lainnya yang t3rsulut 3mosi.
#fypreel #fypシ゚viralシ#fyp #fypシ゚viral #tiktokmajalengka #majalengka #raharja #situasimajalengka #majalengkapride🏴☠️🔥😎 #pemkabmajalengka #majalengkahits