BALI, BUSERJATIM.COM GROUP (18/02/25) – Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) XIV Sorong, Laksamana Pertama TNI Joni Sudianto, CHRMP., M.Tr.Opsla., menghadiri Opening Ceremony Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2025. Latihan maritim multilateral non-perang ini mengusung tema “Maritime Partnership for Peace and Stability”, bertempat di Dermaga Timur Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, (16/02).
Opening Ceremony MNEK 2025 secara resmi dibuka langsung oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali ditandai dengan penekanan sirine dan pelepasan burung sebagai simbol dimulainya rangkaian latihan. Dalam sambutannya, Kasal menegaskan bahwa MNEK bertujuan memperkuat kerja sama internasional dalam bidang keamanan maritim, meningkatkan interoperabilitas antarangkatan laut, serta mendorong pertukaran teknologi dan pengalaman guna menghadapi tantangan global di sektor kemaritiman.
Kegiatan yang dihadiri pejabat tinggi militer dan pemerintahan dari berbagai negara ini berlangsung pada 15 hingga 22 Februari 2025 dengan diikuti sebanyak 21 kapal perang dari berbagai negara serta 17 kapal perang TNI AL turut serta dalam latihan multilateral ini. 37 negara ikut ambil bagian dalam MNEK 2025, di antaranya Australia, Prancis, India, Jepang, Malaysia, Pakistan, Filipina, Rusia, Singapura, Thailand, Inggris, Amerika Serikat, Vietnam, Iran, Korea Selatan, dan China.
Selain itu, terdapat juga kegiatan kemanusiaan, termasuk Bakti Sosial (ENCAP), dengan pembangunan Monumen MNEK di Centre Point Indonesia (CPI), serta Bakti Kesehatan (MEDCAP) untuk layanan kesehatan bagi masyarakat. Melalui latihan non-perang ini, Indonesia berperan aktif dalam membangun kepercayaan dan kerja sama antarnegara dalam menghadapi dinamika keamanan maritim yang semakin kompleks.
(Tim/Red)