Matamaja Group//Jakarta – Untuk dua tahun berturut-turut, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dinobatkan sebagai Best Bank in Indonesia oleh Global Finance pada penyelenggaraan 30th Annual Best Bank Awards 2023. Global Finance sendiri merupakan majalah keuangan terkemuka di dunia yang didirikan pada 1987 di New York serta memiliki jangkauan peredaran di 163 negara.
Mengutip rilis resmi dari Global Finance, Pendiri dan Direktur Editorial Global Finance Joseph D. Giarraputo menungkapkan Best Bank Awards tahun ini merupakan bentuk pengakuan terhadap lembaga keuangan yang mampu menawarkan layanan terluas dan terlengkap serta keandalan yang diperlukan untuk menjaga keberlangsungan dalam jangka panjang.
“Dalam memilih bank-bank top ini, Global Finance mempertimbangkan faktor-faktor penilaian, mulai dari sisi kuantitatif hingga informasi yang bersifat subyektif. Kriteria objektif yang dipertimbangkan meliputi pertumbuhan aset, profitabilitas, jangkauan geografis, strategi, pengembangan bisnis baru dan inovasi produk. Sementara itu, informasi yang bersifat subyektif mencakup pendapat analis ekuitas, analis peringkat kredit, konsultan perbankan, dan pihak lainnya yang terlibat dalam industri ini”, imbuh Joseph.
Dari sisi kinerja, di sepanjang tahun 2022 BRI berhasil mempertahankan kinerja gemilangnya. BRI secara konsolidasian berhasil mencatatkan kinerja positif dengan pencapaian rekor laba dengan mencetak laba sebesar Rp.51,4 triliun pada akhir tahun lalu.
Terkait dengan pencapaian tersebut, Direktur Utama BRI Sunarso (Jakarta 10/04) mengungkapkan tiga kunci keberhasilan BRI dalam menjaga bottom line kinerja perusahaan. “Pertama, BRI berhasil melakukan efisiensi utamanya melalui menekan biaya dana (cost of fund) melalui perbaikan funding structure peningkatan dana murah (CASA). Faktor kedua yang memberikan kontribusi besar terhadap kinerja perseroan yakni pendapatan berbasis komisi atau fee based income yang tumbuh double digit yang merupakan buah dari transformasi digital. Ketiga, BRI terus mengoptimalkan upaya recovery sebagai bagian dari efisiensi,” ujarnya.
Sunarso pun mengungkapkan optimisme-nya bahwa di tahun ini BRI dapat meneruskan momentum kinerja positif di tahun lalu, meskipun saat ini kondisi ekonomi global masih diselimuti ketidakpastian. Dimana pihaknya menargetkan kredit akan tumbuh di level 10-12%.