Kediri Kota, Buserjatim.com- Kamis, tanggal, 25/11/2021. Beberapa LSM yang tergabung dalam Aliansi Peduli Kemanusiaan Kediri mendatangi kantor DPRD Kota Kediri untuk menjawab pernyataan dari Direktur Rumah Sakit Muhammadiyah Ahmad Dahlan dikarenakan pernyataan dari Direktur tidak sesuai kenyataan yang terjadi.
Dalam acara konferensi pers tersebut terlihat jelas bahwa direktur melakukan pembelaan diri dan memutar balikkan fakta, dari kejadian tersebut mengundang beberapa LSM yang pada saat itu mendampingi keluarga jenazah yang terlantar di RSM Ahmad Dahlan geram akhirnya mengadakan aksi di depan Kantor DPRD kota Kediri.
Dalam aksi Demo tersebut akhirnya di temui perwakilan dari sekwan yang bernama Iman dari beberapa tuntutan di catat dan akan di sampaikan kepada para anggota Dewan, kejadian tersebut sempat memanas karena ada aksi bakar ban oleh peserta aksi kejadian tersebut sebagai pelampiasan kemarahan dan kekesalan dari anggota LSM yang merasa di abaikan dan di sepelekan oleh direktur RSM Ahmad Dahlan.
Di tempat terpisah Tomi Ari Wibowo sebagai korlap aksi tersebut saat di temui awak media berharap ” agar DPRD Kota Kediri bisa memediasi antara pihak Rumah sakit dengan keluarga jenazah yang di duga di terlantarkan dan LSM yang mendampingi pada saat kejadian tersebut”.tuturnya. ( Team – Red )
