PRINGSEWU,BUSERJATIM.COM GROUP| Pekon Wonodadi Utara Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu Lampung, masuk kategori pekon terpilih beserta 3 pekon lainya untuk mengikuti kegiatan Desa Cinta Statistik ( Desa Cantik ) program dari Badan Pusat Statistik ( BPS ) Kabupaten Pringsewu yaitu pembinaan statistik sektoral di tingkat desa secara berkesinambungan dan komprehensif.
Tujuannya adalah meningkatkan literasi, kesadaran dan peran aktif perangkat desa dan masyarakat dalam penyelenggaraan kegiatan statistik.
Adapun beberpa kriteria desa yang sudah ditentukan yaitu keberadaan komputer atau internet di kantor desa/pekon serta memiliki potensi produk unggulan.
Dalam kegiatan tersebut, Kabupaten Pringsewu mencanangkan Desa Cinta Statistik atau Desa Cantik. Ada empat pekon yang dicanangkan sebagai Desa Cantik, yaitu Pekon Panutan, dan Pekon Lugusari, Kecamatan Pagelaran, serta Pekon Wonodadi Utara, Kecamatan Gadingrejo, dan Pekon Fajaragung, Kecamatan Pringsewu.
Acara tersebut juga dihadiri oleh sekretaris daerah Kabupaten Pringsewu Drs. Heri Iwahyudi, M.Ag. sekaligus menyerahkan penghargaan kepada kepala pekon yang menjadi desa terpilih.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pringsewu, Heri Iswahyudi pada acara Pencanangan Desa Cantik sekaligus Workshop Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral, Rabu (8/5/2024) lalu berharap empat pekon yang dicanangkan sebagai Desa Cantik bisa menjadi pelopor bagi pekon lainnya.
Sekda mengatakan, dalam membangun harus berdasarkan data. Sebab, jika semua pekon dan perangkat daerah menyelenggarakan pembangunan berbasis data yang benar, tentu peningkatannya akan luar biasa.
“Karena data itu juga bisa menjadi rambu bagi kita, serta mengenai capaian maupun gambaran tren ke depan, sehingga kita bisa mengambil langkah antisipasi, dengan demikian tujuan pembangunan bisa dicapai secara maksimal,” ujarnya.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Pringsewu, Eko Purnomo, mengatakan Desa Cinta Statistik merupakan bentuk pembinaan terkait statistik sektoral sampai level desa, guna memberikan peningkatan literasi statistik baik kepada perangkat pekon maupun masyarakat.
Dengan demikian, perangkat pekon bisa membangun dan mengumpulkan data statistik sendiri, termasuk pemanfaatan data-data statistik yang sudah dikumpulkan BPS maupun kementerian dan lembaga lainnya.
“Alasan dipilihnya empat pekon ini sebagai Desa Cantik, terkait hasil Indeks Desa Membangun, dan empat pekon ini sudah melaksanakan program Smart Village,” kata Eko.
Pencanangan Desa Cinta Statistik dihadiri kepala perangkat daerah terkait, camat, serta kepala pekon dari empat desa.
Terpisah Kepala Pekon Wonodadi Utara Budianto, SE menyampaikan ucapan terima kasih atas piagam Penghargaan yang diterima Pekon Wonodadi Utara, semoga ini menjadi motifasi kembali bagi jajaran pemerintah Pekon Wonodadi Utara lebih baik lagi dalam menyelenggarakan pembangunan berbasis data.